TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Menkopolhukam Mahfud MD dijadwalkan memanggil Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk rapat koordinasi (rakor) membahas tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Agenda pemanggilan Kapolri dan PSSI oleh Mahfud MD tersebut rencananya akan dilaksanakan di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam), Jakarta, Senin (3/9/2022), sekitar pukul 09.00 WIB.
Selain PSSI dan Kapolri, Mahfud MD juga mengundang Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan sejumlah pejabat lainnya.
Baca juga: Akun Twitter Polsek Srandaan Bantul Komentari Tragedi Stadion Kanjuruhan, Mengaku Diretas
Baca juga: YLBHI Desak Propam Polri dan POM TNI Periksa Aparat terkait Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan
Baca juga: Mahfud MD Ungkap Penyebab Korban Tewas di Stadion Kanjuruhan: Terinjak-injak, Sesak Nafas
“Besok (hari ini) jam 9, saya mengundang rapat koordinasi bersama Menko PMK, Menteri Kesehatan, Menpora, Mendagri, Menteri Sosial, Panglima TNI, Kapolri, Koni, PSSI, saya undang ke kantor saya untuk membicarakan hal-hal tersebut,” ujar Mahfud dikutip dari YouTube Kemenko Polhukam, Senin (2/10/2022).
Mahfud MD menyampaikan bahwa Presiden Joko Widodo telah meminta agar pemerintah mengambil langkah cepat merespons tragedi Stadion Kanjuruhan.
Sehingga, pihaknya mengundang beberapa pejabat untuk mengambil keputusan terkait langkah yang akan dilakukan pemerintah ke depan.
Misalnya, memperbaiki dunia sepak bola Indonesia ke depan dan meneliti jika ada pelanggaran hukum dalam kasus tersebut.
“Pelanggaran hukum atau sabotase di dalam peristiwa itu untuk diteliti dan ditindak dengan tepat sesuai aturan hukum,” terang Mahfud.
“Siapa pun dia, siapa pun yang sengaja maupun siapa pun yang lalai di dalam terjadinya peristiwa ini,” imbuh dia.
Kerusuhan terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, setelah pada laga Arema FC vs Persebaya Surabaya, Arema FC kalah 2-3 di kandang sendiri, Sabtu (1/10/2022).
Pihak kepolisian menembakan gas air mata ke arah penonton.
Akibatnya, 125 orang meninggal dunia. Umumnya mereka meninggal karena terinjak-injak dan sesak nafas.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hari Ini, Mahfud Panggil PSSI hingga Kapolri Rapat Bahas Tragedi Kanjuruhan