Baca tanpa iklan
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Warga sekitar sempat melakukan pemadaman api ketika rumah huni sekaligus home industri styrofoam milik Dwi Iwan Rudianto di Genuk Kota Semarang, terbakar.
Ketua RT setempat Priyono mengungkapkan bila warganya sempat melakukan pemadaman api, namun tidak bisa padam.
"Sempat melakukan pemadaman, tapi di wilayah kami minim air, semampunya (kami) tapi tidak bisa, api langsung cepat naik," ujarnya kepada Tribunjatemg.com, Selasa (20122022).
Priyono menyebut, penyebab rumah tersebut terbakar karena konsleting listrik.
"Percikanya api itu menyamber styrofoam (yang ada disekitar stop kontak)," bebernya.
Styrofoam yang mudah terbakar membuat api cepat membesar, hingga bangunan rumah tersebut hangus dilalap si jago merah.
"Satu rumah full, tidak ada sisa," ucapnya
Semua isi yang ada di dalam rumah tersebut terbakar ludes terbakar.
"Motor ada satu unit, kulkas, laptop komputer, habis semua yang ada di dalam rumah," katanya.
Besarnya kobaran api juga hampir membuat rumah yang ada di sebelahnya terbakar.
"Sebelahnya ada kerusakan dikit lah, jendela kamar mandi ada yang terbakar sedikit ," tutupnya. (*)