TRIBUNJATENG.COM, Semarang - Seorang warga meninggal dunia dan 4 orang lain mengalami luka-luka saat mencoba memasang kabel Wifi di dalam Kawasan Industri Wijayakusuma Karanganyar, Tugu, Semarang pada Senin (23/1/2023).
Dari penuturan warga, kejadian nahas tersebut terjadi sekira pukul 09:30 WIB.
Warga sekitar, Suamah (bukan nama sebenarnya) menuturkan, kejadian bermula saat lima orang tengah memasang tiang beserta kabel Wifi di pinggir jalan.
Baca juga: Diminta Tolong Pangkas Pohon Mangga di Perum Villa Marina, Agus Tewas Tersetrum Listrik
Ada dua tiang yang hendak dipasang.
Saat pemasangan tiang pertama, semua berjalan lancar.
Namun, ketika pemasangan tiang kedua inilah yang kemudian berujung apes.
"Tadi sekitar setengah sepuluh, ada lima orang yang mau masang kabel Wifi," katanya Senin (23/1/2023).
Suamah yang saat itu tengah berada di warungnya, tiba-tiba dikagetkan dengan suara ledakan kencang yang berasal dari tempat pemasangan tiang beserta kabel Wifi.
Baca juga: Banjir Semarang 2023 Telan 3 Korban Meninggal Dunia Penyebabnya Tersetrum Listrik.
Sontak, api keluar dari tiang kedua bagian atas dan bawah yang saat itu hendak dipasang.
Kelima orang tersebut, kata dia, seketika langsung melepuh di beberapa bagian tubuhnya.
"Saya lihat apinya keluar dari tiang atas dan bawah. Menyambar orang itu. Langsung melepuh," imbuhnya.
Ia mengatakan, sebelum ledakan itu terjadi, sempat ada sebuah truk besar yang melintas di jalan tersebut.
"Saya lagi di warung, terus ada truk besar melintas. Lah, pas itu langsung meledak. Mungkin karena terbawa angin, jadi kabel PLN yang dekat dengan kabel Wifi kena itu," paparnya.
Warga yang melihat kejadian itu pun berbondong-bondong menyelamatkan mereka.
Namun nahas, 1 orang meninggal di tempat.
Baca juga: Pekerja di Terboyo Semarang Tewas Tersetrum Listrik Genset yang Terendam Air
"Satu meninggal di tempat. Yang lainnya selamat tapi tangannya luka, melepuh semua,"
"Petugas langsung datang. Tapi saya nggak tahu para korban di bawa ke rumah sakit mana," terangnya.
Hingga berita ini dibuat, identitas korban yang meninggal dan mengalami luka melepuh belum diketahui. (*)