TRIBUNJATENG.COM - Mobil dinas Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka yang ditinggal di kawasan Viaduk Gilingan diduga terkait parkir liar ngepruk pengunjung Masjid Sheikh Zayed Solo. 

Diketahui, mobil Toyota Kijang putih dengan nomor polisi AD 1 A sudah terparkir di Jalan A Yani, tepatnya barat viaduk, sejak Rabu (26/4/2023) sore.

Meski demikian Gibran tidak banyak bicara saat ditanya mobil dinasnya yang ditinggalkan di kawasan Viaduk Gilingan.

Baca juga: Potret Indahnya Wisata Seribu Batu Semliro Desa Rahtawu Kudus Suguhkan Pemandangan Seperti Swiss

Baca juga: Video Nelayan Pekalongan Hilang di Perairan Wonokerto, Penyisiran Sejauh 5 KM

Baca juga: Video Detik-detik Rumah Rosok di Gayamsari Semarang Terbakar

Mobil tersebut ditinggalkan setelah muncul laporan parkir liar, dan penarikan tarif parkir melebihi ketentuan alias ngepruk.

Selama libur , diketahui barat Viaduk Gilingan itu digunakan sebagai lokasi parkir warga yang ingin mengunjungi Masjid Raya Sheikh Zayed Solo.

Saat awak media berusaha mengonfirmasi, putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini hanya menjawab masalah sudah selesai.

"Masalahnya sudah selesai," ujar Gibran, saat ditemui TribunSolo.com di Balai Kota Solo, Kamis (27/4/2023) siang.

Begitu juga saat ditanya mengapa mobil dinasnya masih di lokasi jika masalahnya sudah selesai, Gibran juga irit bicara.

"Nggak ada alasan," ungkap Gibran.

Orang nomor satu di Kota Bengawan sejak Februari 2021 tersebut menuturkan, soal adanya laporan parkir liar itu bukan dari warga sekitar.

"Nggak ada laporan apa-apa," tambahnya.

Saat ditanya kapan dirinya akan mengambil mobil dinas itu, suami Selvi Ananda ini juga hanya menjawab singkat.

"Ya, besok-besoklah," pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gibran Tinggalkan Mobil Dinasnya di Viaduk Gilingan karena Diduga Ada Parkir Liar, Kapan Diambil?"