TRIBUNJATENG.COM, BANDUNG - Suara keributan sempat terdengar sebelum penemuan mayat dalam karung dalam sebuah rumah kontrakan di Gang Family, Kota Bandung, Rabu (7/6/2023).

Warga di Gang Family, RT 02 RW 05, Kelurahan Cibuntu, Kota Bandung, Jawa Barat, sempat mendengar keributan di rumah kontrakan EP (42), korban pembunuhan tersebut.

Tita Nurmala, tetangga EP mengatakan, mendengar cekcok antara korban dan suaminya pada Senin (5/6/2023).

Baca juga: Mayat Wanita Diduga Hamil Ditemukan Mengambang Setengah Telanjang di Sungai

"Ya, pada waktu saya mendengar hari Senin jam 07.00 WIB setelah pulang dari rumah Pak RW. Pas saya dengar suara dalam bahasa Sunda, 'Ayah abdi hampura, abdi hampura (Ayah saya minta maaf, ayah saya minta maaf). Allahuakbar, astaghfirullah," ujar Tita, Kamis (8/6/2023).

Tita mengaku sempat ingin mengetuk pintu rumah korban.

Namun, mengurungkan niatnya karena tak ingin ikut campur masalah rumah tangga orang lain.

Diketahui bahwa rumah kontrakan itu baru dihuni sekitar satu bulan.

"Pas saya mau ketuk (pintu), ah takut ikut campur, terus saya pulang lagi. Tidak ada (suara lain). Kalau minta tolong pasti saya ketuk karena saya mendekat ke pintunya," katanya.

Sebelumnya diberitakan, warga di Gang Family RT/RW 02/05, Jalan Raya Cijerah Kelurahan Cibuntu, Kecamatan Bandung Kulon, digegerkan dengan temuan mayat dalam karung di sebuah kontrakan, Rabu (7/6/2023).

Opan Sutisna (44), Ketua RT 02 mengatakan, awalnya warga mencium bau tak sedap di sekitar kontrakan.

Baca juga: Pengakuan Tersangka Pembunuhan Mayat dalam Karung di Tegal, Jerry: Disuruh Istri Bawa Uang Banyak

Warga bersama ketua RT dan pemilik kontrakan kemudian membuka kamar kontrakan dan menemukan jenazah wanita dalam karung.

Sementara polisi telah mengidentifikasi terduga pelaku yang saat ini sedang dalam pengejaran.

Adapun suami korban sampai saat ini tidak diketahui keberadaannya. (*)