TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu berkomitmen mempermudah investasi masuk ke ibu kota Jawa Tengah seiring dengan dicabutnya pandemi Covid-19 dan memasuki era endemi.
Menurutnya, saat ini menjadi waktu yang tepat bagi para pengusaha untuk bangkit.
"Pandemi sudah dicabut, beralih endemi. Tentunya bisa lebih leluasa. Aturan yang jadi panduan bagi pengusaha tidak berlaku lagi. Kami harapkan dengan pencabutan, tentuunya para pengusaha akan menyambut gembira," papar Ita, saat Sharing Session DPMPTSP Kota Semarang dengan Porinti Kota Semarang dan Perpit Jawa Tengah, di Hotel Dafam, Jumat (23/6/2023).
Baca juga: Festival Investasi dan Job Fair 2023 Meriahkan HUT Ke 2 MPP Blora
Peluang ini, lanjut dia, harus dikolaboraaijan antara DPMPTSP dan para pengusaha, termasuk porinti dan perpit.
Pemerintah Kota Semarang terus melakukan program untuk kemudahan investasi antara lain percepatan proses perizinan.
Dalam waktu dekat, Pemerintah Kota Semarang juga akan meluncurkan mall pelayanan publik (MPP) metaverse.
"Kalau mengurus investasi, ridak pelru datang ke MPP. Tinggal pakai aplikasi MPP metaverse," bebernya.
Selain itu, Ita menambahkan, pembenahan infrastruktur juga menjadi fokus pemkot untuk menunjang investasi di Kota Lunpia. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk pembenahan infrastruktur yang menjadi kewenangan pusat.
"Jalan-jalan utama bagian kewenangan pusat. Alhamdulillah, pas menteri PUPR rawuh, kami nyuwun sarana untuk pendukung pembenahan infrastruktur," ungkapnya.
Masalah perizinan, sambung Ita, tidak hanya berada di DPMPTSP namun juga dinas-dinaa terkait. Dia meminta dinas terkait turut mendukung kemudahan-kemudahan bagi para investor.
"KRK dan IMB di Distaru. Amdal wilayahnya DLH. BPHTB Bapenda. Zemya harus berjalan, termasuk infrastruktur. Dinas-dinas terkait harus mendukung," tegasnya.
Dia membeberkan, tahun ini ada investasi masuk di beberapa wilayah Kota Semarang. Di wilayab POJ, akan ada investasi masuk berupa hotel, apartemen, dan mall.
Di Pedurungan, juga akan ada sport center dan apartemen.
Sedangkan, di Semarang wilayah atas, akam ada beberapa hotel dan mall.
Baca juga: Cara Menghasilkan Uang Online dengan Envoyidn, Dapat Cuan dari Investasi
"Kami yakin tidak mungkin pengusaha akan memasukan investasi kalau tidak dihitung bagaimana Kota Semarang kondisinya. Akses tol juga ada," ujarnya.
Saat kunjungan Ketua DPR RI, Puan Maharani kemarin, Ita menyampaikan kepada agar ketua DPR RI bisa menyampaikan kepada kementerian terkait akses internasional dari Kota Semarang.
"Sebelum Covid-19, ada akses ke Singapura, Malaysia. Kami minta ada akses internasional agar akses lebih luas ke Semarang," ucapnya. (eyf)