Idul Adha 2023

6 Cara Menyimpan Daging Kurban Tanpa Kulkas, Bisa Tetap Awet dan Tahan Lama

Penulis: non
Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

6 Cara Menyimpan Daging Kurban Tanpa Kulkas, Bisa Tetap Awet dan Tahan Lama

6 Cara Menyimpan Daging Kurban Tanpa Kulkas, Bisa Tetap Awet dan Tahan Lama

TRIBUNJATENG.COM - Berikut enam cara menyimpan daging kurban tanpa kulkas agar bisa tetap awet sebelum dikonsumsi.

Di Hari Raya Idul Adha, masjid-masjid biasanya akan membagikan daging kurban ke warga sekitar.

Berat daging yang dibagikan juga cukup banyak bisa untuk dikonsumsi di kemudian hari.

Jika jumlah daging yang didapatkan cukup banyak tentu harus disimpan di tempat yang memadai seperti freezer atau kulkas.

Namun jika tidak memiliki kulkas, berikut beberapa trik menyimpan daging kurban tanpa kulkas:

1. Tidak perlu cuci daging

Saat membeli atau menerima daging, sebaiknya jangan dicuci.

Sebab, daging sapi yang dicuci membuat kandungan air pada daging bertambah sehingga membuat daging lembab dan mudah terkontaminasi dengan bakteri lainnya.

2. Pengeringan

Setelah daging tidak dicuci, Anda bisa melakukan proses pengeringan dengan cara menjemur daging.

Pertama, iris daging tipis-tipis, kemudian luuri daging dengan larutan air garam.

Lalu, letakkan daging di bawah sinar matahari dan jemur hingga kering. Cara ini bisa membuat daging awet hingga 1 bulan.

Metode pengeringan akan membuat daging bertahan selama berbulan-bulan.

Jangan lupa untuk singkirkan kulit dan lemak daging sebelum dikeringkan, karena pada lemak akan menghasilkan bau tengik ketika disimpan.

Serta etap pastikan daging aman dari serangga.

3. Penggaraman

Selain pengeringan, ada juga teknik penggaraman agar daging awet meski tak dimasukkan ke kulkas.

Pertama, potong daging menjadi beberapa bagian.

Lalu, taburi garam pada setiap sisinya.

Selanjutnya, siapkan wadah bersih dan masukkan daging ke dalam wadah lalu tutup rapat-rapat.

Kalian juga dapat menambahkan gula merah atau madu untuk menambah rasa.

Mineral yang terkandung dalam garam bisa membuat daging lebih awet hingga berpekan-pekan lamanya.

Garam berfungsi sebagai antimikroba.

4. Pengalengan

Caranya, potong daging hingga berukuran kecil.

Lalu, masukkan ke dalam toples dan tambahkan 1 sendok teh garam.

Simpan daging dalam suhu ruangan. Kini, Anda punya persediaan daging hingga setahun ke depan.

Daging yang dimasukkan ke dalam kaleng juga mampu disimpan pada suhu ruangan selama bertahun-tahun.

Pengalengsan pada dasarnya mensterilkan makanan dalam wadah.

Serta disegel supaya terhindar dari kontaminasi. Secara tradisional, kaleng disterilkan dalam air.

Tetapi, hal tersebut dianggap tidak aman untuk daging.

5. Pengasapan

Cara ini cocok untuk menyimpan daging bagian yang berlemak.

Pertama, lumuri daging dengan garam, lalu asapi daging hingga air dan kelembaban pada daging hilang alias mengering.

Kemudian simpan daging yang sudah diasapi di tempat dingin dan kering.

Mengawetkan daging dengan cara diasap bisa membuat daging bertahan hingga 6 bulan tergantung suhu dan lingkungan.

Cara tersebut di atas bisa menjadi alternatif penyimpanan daging tanpa kulkas agar awet dan tidak membusuk.

6. Rendam dengan cuka

Segera rendam daging kurban yang didapatkan ke dalam cuka.

Ya, cara menyimpan daging kurban ke dalam cuka bisa menjadi lebih awet dan tahan lama.

Hal ini disebabkan cuka mengandung asam asetat yang bisa menekan angka pertumbuhan bakteri yang menyebabkan pembusukan. (*)

Berita Terkini