PSIS Semarang

Takluk pada Rans FC, Pelatih Sebut PSIS Semarang Seolah jadi Tim Berbeda saat di Kandang Lawan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bomber PSIS Semarang Carlos Fortes. Ia mencetak satu gol yang membuat kedudukan akhir Rans vs PSIS 2-1.

TRIBUNJATENG - PSIS Semarang gagal memenuhi ambisi memenangkan pertandingan away dalam lawatannya melawan Rans Nusantara FC di pekan ke-15 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Jumat (6/10) sore.

Mahesa Jenar kalah 2-1 dalam laga ini.

Gol Rans dicetak oleh Mitsuru Maruoka menit 8 dan Evandro menit 65.

Sementara gol balasan PSIS dicetak Carlos Fortes menit 92.

Hasil ini membuat posisi PSIS melorot ke urutan lima, sedangkan Rans naik posisinya ke urutan tiga klasemen.

Terdekat, PSIS akan menghadapi partai away di pekan ke-16 melawan Persikabo 1973, Jumat (20/10) mendatang.

Baca juga: Ramadhan Sananta Dikabarkan Bakal ke PSIS Semarang, Pelatih Persis Beri Jawaban Menohok

Dalam jalannya pertandingan, kedua tim bermain terbuka sejak menit awal.

Sementara, pada menit ke 91, PSIS berhasil mendapatkan penalti usai Gali Freitas dilanggar oleh Paulo Sitanggang.

Hadiah penalti kemudian dieksekusi Carlos Fortes yang berhasil membawa timnya memperkecil ketinggalan menjadi 2-1 pada menit 92.

Gol tersebut merupakan gol ketujuh Fortes musim ini.

Hingga akhir laga, tak ada lagi gol tercipta sehingga Rans tetap mampu memenangkan pertandingan ini dengan skor 2-1.

Kekalahan ini membuat PSIS gagal menang beruntun dalam tiga pertandingan.

Hasil ini juga merupakan kekalahan beruntun kedua dalam laga away setelah PSIS juga kalah di kandang Persis Solo.

Seusai laga, pelatih PSIS mengakui timnya kali ini bermain buruk.

Ia menyebut, Rans pantas memenangkan pertandingan sebab mampu bermain lebih efektif.

Utamanya soal penyelesaian akhir.

Rans, kata Gilbert, tak banyak memiliki peluang, namun mampu memaksimalkan kesempatan tersebut.

"Selamat untuk Rans, saya pikir mereka tampil lebih baik sore ini. Itulah sepakbola, siapa yang tampil lebih baik dia yang pantas memenangkan pertandingan. Sementara kami sore ini bermain kurang baik," ungkapnya.

Tim berbeda

Dia juga menyebut, kekalahan ini bukan karena pemainnya mengalami over confidence setelah menang beruntun di kandang sendiri di dua laga terakhir.

"Saya melihat PSIS ketika main di kandang dan main di tandang seperti tim yang berbeda, memang hari ini main tidak bagus. Bukan karena terlalu percaya diri. Rans juga dalam pertandingan ini mampu memanfaatkan peluang," katanya.

Perwakilan pemain PSIS, Septian David Maulana menyebut atas kekalahan ini akan menjadi pembelajaran bagi timnya agar bisa memenangkan pertandingan berikutnya.

"Kekalahan hari ini menjadi evaluasi dan pembelajaran agar di pekan berikutnya bermain lebih baik," kata David.

Sementara itu, pelatih Rans Nusantara FC Eduardo Almeida mengaku senang sebab timnya mampu tampil bagus.

"Saya kira kami membuat pertandingan dengan organisasi yang kompetitif. Kami bermain bagus dan saya rasa kami mampu mengontrol pertandingan.

Pertahanan cukup bagus, dan ketika menciptakan peluang kami bisa mencetak gol, saya rasa tim hari ini bermain bagus," kata Almeida.

"Kami tahu ini laga yang sulit tapi seperti pertandingan lainnya kita terus berjuang, bekerjasama. Saya ucapkan selamat untuk pemain dan staff atas kemenangan sore ini,' ujarnya lagi. (arl)

Berita Terkini