PSM Makassar Pecat Wiljan Pluim

Ini Sosok yang Sebut Wiljan Pluim Dipecat PSM Makassar Karena Sudah Tua dan Tak Bisa Lari

Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gelandang PSM Makassar, Wiljan Pluim dikawal Jajang Mulyana yang bermain untuk Bali United.

TRIBUNJATENG.COM, MAKASSAR - Founder Bosowa Corps, Aksa Mahmud disebut-sebut sosok yang mengintervensi PSM Makassar untuk dipecat.

Nama Wiljan Pluim memang saat ini sedang hangat perbincangan publik pecinta sepak bola Tanah Air.

Seperti diketahui bersama, nasib pemain asal Belanda tersebut secara resmi telah dipecat oleh PSM Makassar.

Menurut klub, dipecatnya Pluim dikarenakan si pemain sudah mangkir dalam 7 laga di Liga 1 2023-2024.

Namun di sisi lain, mogok mainnya Wiljan Pluim dikarenakan ada permasalahan internal, salah satunya berkaitan dengan gaji.

Kini, seusai Wiljan Pluim dipecat PSM Makassar, ke manakah si pemain asing terlama di tim Juku Eja tersebut bakal berlabuh?

Baca juga: Saya Cuma Pelatih, Bukan CEO: Tatkala Bernardo Tavares Komentari Wiljan Pluim Dipecat PSM Makassar

Baca juga: BREAKING NEWS! Wiljan Pluim Dipecat PSM Makassar

Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares memberikan respons tak terduga terkait kabar dipecatnya Wiljan Plum dari tim.

Seperti diketahui, belakangan ini nama Wiljan Pluim jadi perbincangan pencinta sepak bola di Tanah Air.

Hal ini terjadi seusai pemilik saham PSM Makassar, Aksa Mahmud secara terang-terangan menyatakan memecat pemain asal Belanda tersebut.

Menurut Aksa Mahmud, Wiljan Pluim sudah terlalu tua untuk tim berjulukan Juku Eja.

Untuk itu, tim memilih untuk melepas pemain yang sudah bersama PSM selama 7 musim tersebut.

Perbincangan terkait Wiljan Pluim pun semakin menjadi-jadi di media sosial.

Namun, pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares justru enggan berkomentar banyak terkait pemecatan Wiljan Pluim.

Bernardo Tavares dengan tegas mengatakan bahwa dia di PSM Makassar hanya sebagai pelatih.

Dia bukan pemilik PSM sehingga tugas utamanya bukan berbicara soal kepergian pemain asing yang sudah identik dengan tim tersebut.

Hal ini dia ungkapkan seusai PSM Makassar menelan kekalahan dari Madura United 0-2 pada laga pekan ke-15 Liga 1 2023-2024 yang diberlangsung di Stadion BJ Habibie, Minggu (8/10/2023).

“Saya hanya pelatih dari tim ini."

"Saya bukan direktur atau CEO,” ujar Bernardo Tavares seperti dilansir dari BolaSport.com, Senin (9/10/2023).

Juru taktik asal Portugal tersebut memilih bungkam soal pemecatan Wiljan Pluim.

Bernardo Tavares bahkan menjelaskan bahwa tugasnya bersama PSM adalah membuat tim berkembang.

Dia harus memikirkan bagaimana tim bisa meraih hasil maksimal di setiap pertandingan.

Gelandang PSM Makassar, Wiljan Pluim. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

Untuk itu, Tavares memilih bungkam menanggapi kabar yang memang tengah ramai jadi perbincangan pencinta sepak bola Tanah Air ini.

“Tugas saya mengembangkan pemain-pemain,” tegas Bernardo Tavares.

“Jadi, soal pertanyaan tersebut, saya tidak bisa berbicara banyak,” katanya.

Kabar ini memang cukup mengejutkan semua pihak karena Wiljan Pluim menjadi salah satu pemain asing yang sudah identik dengan PSM Makassar.

Saat berbicara soal Pluim, pencinta sepak bola Tanah Air bahkan akan selalu ingat pada PSM.

Pemain asing yang satu ini bisa dikatakan figur yang paling setia dengan Juku Eja.

Selama berkarier di Indonesia, Wiljan Pluim telah berseragam PSM Makassar selama 7 musim.

Dia datang membela PSM pertama kali pada 2016.

Wiljan Pluim adalah salah satu pemain yang berhasil membawa PSM Makassar meraih gelar juara Liga 1 2022-2023.

Selama bersama PSM, Wiljan Pluim telah mencatatkan dirinya tampil sebanyak 178 pertandingan.

Bersama PSM, dia telah mencetak 47 gol dan 51 assist.

Namun, akhir-akhir ini Wiljan Pluim menghilang dari tim.

Dia bahkan sudah selama 7 laga tak bermain bersama PSM Makassar.

Padahal, kontraknya bersama PSM masih berlanjut dan baru berakhir pada Desember 2025.

Alasan Wiljan Pluim Dipecat

Nasib Wiljan Pluim di PSM Makassar akhirnya telah terjawab saat ini.

Sosok pemain asing tersebut kini secara resmi telah dipecat.

Ada beragam alasan yang menyebabkan Wiljan Pluim akhirnya berpisah dengan klub yang dibelanya selama sekira 7 tahun itu.

Salah satu alasan yang santer beredar di publik adalah konflik internal antara Wiljan Pluim dan klub.

Hal itu pula yang memicu Pluim mogok main hingga 7 laga di Liga 1 2023-2024.

Teka-teki nasib Wiljan Pluim di PSM Makassar akhirnya diungkap Founder Bosowa Corps sebagai sponsor utama Juku Eja, Aksa Mahmud.

Setelah absen dalam 7 laga PSM Makassar, Wiljan Pluim resmi dipecat.

Aksa Mahmud bahkan secara blak-blakan alasan memecat Wiljan Pluim adalah karena pemain asal Belanda itu sudah tua dan kemampuannya menurun.

Baca juga: Persembahan Terakhir PSM Buat Wiljan Pluim, Pemain Asing Terlama Bela Juku Eja, Mangkir di 7 Laga

Baca juga: PSIS Semarang Dikabarkan Lirik Wiljan Pluim PSM Makassar, Pemain Asing Mahesa Jenar Terancam Dicoret

"Saya sudah kasih keluar, saya akan ganti (Wiljan Pluim) dengan pemain lebih baik," kata Aksa Mahmud seperti dilansir dari BolaSport.com, Senin (9/10/2023).

"Pluim sudah tua."

"Tidak bisa lari, padahal dia center forward."

"Dia berada di tengah, tidak bisa lari, saya ganti," tambahnya.

Aksa memastikan bakal menggantikan Wiljan Pluim dengan pemain yang lebih baik di putaran kedua Liga 1.

"Saya suruh (manajemen) ganti dengan pemain lebih hebat," kata Aksa Mahmud.

"Tapi saya belum umumkan."

"Putaran kedua, lihatlah penggantinya Wiljan Pluim lebih hebat," tambahnya.

Wiljan Pluim sudah tidak membela PSM Makassar dalam 7 laga di semua ajang, baik Liga 1 maupun Piala AFC.

Terakhir kali pemain berusia 34 tahun itu membela Juku Eja adalah pada pekan ke-10 saat PSM Makassar menang atas Persis Solo 2-0 pada Senin (28/8/2023).

Konflik internal dan adanya isu keterlambatan gaji yang diterima pemain dipercaya menjadi alasan Wiljan Pluim mogok main untuk PSM Makassar.

Wiljan Pluim bisa dikatakan sebagai legenda PSM Makassar.

Dia adalah pemain asing terlama yang membela PSM Makassar sejak 2016.

Kala itu, bahkan PSM Makassar mendaftarkan Wiljan Pluim sebagai marquee player untuk Liga 1 2017.

Hal ini karena Wiljan Pluim pernah membela klub Belanda, Roda JC di Eredivisie.

Bersama PSM Makassar, Wiljan Pluim sudah mempersembahkan trofi Piala Indonesia 2018-2019 dan trofi juara Liga 1 2022-2023.

Sementara itu, PSM Makassar kembali menelan kekalahan pada Minggu (8/10/2023).

Pasukan Bernardo Tavares takluk 0-2 dari tamunya Madura United di Stadion B.J. Habibie, Parepare.

Ini menjadi kekalahan kelima PSM secara beruntun di semua ajang, atau ketiga kalinya di Liga 1.

Para pemain PSIS Semarang dan PSM Makassar terlibat dalam perebutan bola pada pertandingan BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Jatidiri Semarang, Sabtu (30/9/2023) (Franciskus Ariel Setiaputra)

Farewell Ceremony Buat Wiljan Pluim

PSM Makassar berniat menggelar laga perpisahan untuk Wiljan Pluim.

Seperti yang diketahui, PSM baru saja mengumumkan telah berpisah dengan Wiljan Pluim.

Hal ini dikabarkan langsung oleh PSM Makassar melalui akun Instagram resmi klub.

Ini tentu menjadi perpisahan yang emosional.

Pasalnya, Wiljan Pluim dan PSM Makassar telah bersama selama sekira 7 tahun.

Sebagai informasi, Wiljan Pluim resmi berseragam PSM pada 2016.

"Saat itu pun telah tiba, cepat atau lambat dalam perjumpaan, pasti ada perpisahan."

"Setelah melalui proses diskusi panjang, PSM Makassar dan Wiljan Pluim akhirnya bersepakat untuk mengakhiri kerja sama yang telah terjalin lebih dari 7 tahun lamannya."

"Atas nama keluarga besar, PSM Makassar mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pluim atas segala kontribusi, kesetiaan, dan kebersamaan yang telah ia berikan selama 7 tahun 2 bulan."

"Wiljan Pluim telah membela PSM Makassar sejak 2016 dan melewati banyak momen pasang surut bersama tim Ayam Jantan Dari Timur."

"Hal ini pun menasbihkannya menjadi pemain asing paling lama yang membela stu klub dalam kompetisi Liga Indonesia hingga saat ini."

"Momen suka dan duka sang kapten akan selalu terkenang dan tak tergantikan."

"Terima kasih, Wiljan "Tetta" Pluim! Thanks captain, thanks Plumu," tulis PSM.

Sementara itu, pihak PSM Makassar kini telah mempersiapkan farewell ceremony untuk Wiljan Pluim.

Kabar ini diungkapkan langsung oleh Sulaiman Abdul Karim selaku Media Officer PSM Makassar.

Namun belum diketahui kapan agenda ini terlaksana.

"Farewell Ceremony untuk WIljan Pluim tetap diagendakan digelar."

"Rencananya adalah di salah satu pertandingan Liga 1," kata Sulaiman seperti dilansir dari BolaSport.com, Senin (9/10/2023). (*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di BolaSport.com berjudul Respons Tak Terduga Bernardo Tavares Usai Wiljan Pluim Dipecat PSM 

Baca juga: Hana Hanifah Sebut Suaminya Selingkuh! Padahal Baru Sebulan Menikah Sudah Mau Gugat Cerai Randy

Baca juga: Thrifting Batik Siap Ramaikan KBAF 2023 di Pekalongan, Catat Tanggalnya!

Baca juga: 2 Caleg Perempuan di Blora Mengundurkan Diri, KPU: Pencermatan DCT Sudah Rampung

Baca juga: Lantik Pengurus TP PKK Kudus, Bergas: Ambil Peran Sebagai Pendamping Masyarakat

Berita Terkini