Liga 1

PSIS Semarang Pertahankan Enam Pemain Asing di Putaran Kedua Liga 1 2023/2024

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PSIS Semarang memastikan tidak akan melakukan perombakan komposisi pemain asing di putaran kedua BRI Liga 1 2023/2024.


Manajemen PSIS Semarang melalui Chief Executive Officer (CEO), Yoyok Sukawi menyampaikan bahwa keenam pemain asing tim Mahesa Jenqar tetap bertahan musim ini.

Enam pemain asing saat ini yakni Lucas Gama (Brasil), Boubakary Diarra (Prancis), Gali Freitas (Timor Leste), Taisei Marukawa (Jepang), Vitinho (Brasil), dan Carlos Fortes (Portugal) tetap membela PSIS di putaran kedua Liga 1 musim ini.


Keputusan tersebut sebelumnya telah didiskusikan dengan tim pelatih dalam beberapa pekan terakhir.


"Dalam satu dua pekan terakhir kita sudah evaluasi, PSIS mempertahankan semua pemain asing dan tidak mencari pemain asing baru di bursa transfer kali iniĀ  karena semua pemain asing sudah memberikan kontribusi maksimal di masing-masing posisi," ujar Yoyok Senin (30/10) kemarin.


Ia juga mencontohkan kontribusi keenam pemain asing tersebut di setiap posisi yang memberi efek dan dampak besar bagi permainan tim.


"Fortes saat ini masuk jajaran top score, Gali juga pemain Asean terbaik, Marukawa main di mana saja bagus, setelah sembuh Vitinho maksimal berkontribusi untuk kemenangan PSIS. Diarra perannya central dan Lucao juga kokoh dan ternyata punya kemampuan eksekusi tendangan bebas yang bagus," jelasnya.


Yoyok mengatakan saat ini klubnya tengah berburu pemain lokal di beberapa posisi seperti striker dan pemain tengah untuk kedalaman skuat.


PSIS sedang berupaya mencari striker lokal yang punya kemampuan bermain sebagai second striker. Selain itu, PSIS mencari pemain lokal bertipikal box to box untuk melapis posisi Boubakary Diarra jika sang pemain absen.


"Kita cari back up striker, masih cari striker lokal yang kualitasnya tidak kalah dari Fortes dan bisa menciptakan persaingan sehat walaupun memang cari striker lokal tidak mudah. Kemudian juga cari pemain tengah yang bisa menjadi pesaing Diarra di lini tengah untuk nomor delapan," ucapnya.

Berita Terkini