TRIBUNJATENG.COM - Tiga siswi SMP menjadi korban kecelakaan maut.
Motor yang mereka tumpangi masuk ke jurang.
Kejadiannya di Kelurahan Pintukota, Kecamatan Lembeh Utara, Bitung, Sulawesi Utara, Selasa (28/11/2023) pagi.
Baca juga: Pelajar Terluka Parah Setelah Terseret Truk dalam Kecelakaan Beruntun
Ketiga korban kecelakaan tewas di tempat.
Informasi korban meninggal dibenarkan Camat Lembeh Utara Jemmi Bungi.
"Ada tiga yang meninggal, semuanya perempuan yang bersekolah di SMPN 4 Papusungan Lembeh," kata Jemmi Bungi.
Berdasarkan informasi kecelakaan terjadi pukul 09.00 Wita pagi tadi.
Diketahui ketiga korban, berada dalam satu motor alias bonceng tiga.
Berdasarkan informasi dari sekuriti sekolah, SMPN 4 Papusungan ketiga minta izin keluar sekolah di jam 9 pagi, untuk pergi mengembalikan motor.
Belum diketahui, alasan ketiga korban melintas di tempat kejadian perkara.
Motor yang ditumpangi korban, diduga hilang kendali lalu masuk jurang di tikungan dekat tempat wisata Bebidol Kelurahan Pintu Kota.
Ketiga korban lakalantas perempuan SK (14), DT (14) warga Kelurahan Tandurusa Kecamatan Aertembaga dan satu perempuan ST (13) warga Kelurahan Papusungan Lembeh.
"Mereka dievakuasi oleh warga aparat pemerintahan, dari jurang dengan kemiringan belasan meter ke bawah.
Lalu dilarikan ke rumah sakit," kata dia.
Tips Hindari Kecelakaan di Jalan
Meski telah berhati-hati, pengemudi mobil harus memahami, bila kecelakaan yang terjadi bisa datang dari kendaraan bermotor lain.
Untuk itu, kita sebagai pengemudi kendaraan wajib mengetahui tanda-tanda dari mobil di sekitar pengguna jalan lain.
Lantas, seperti apa tanda-tanda dari kendaraan lain yang menjadi indikasi kecelakaan?
Dirangkum dari keterangan resmi Auto2000, berikut adalah tanda-tanda sekitar mobil dari pengguna jalan lain yang harus diperhatikan demi keamanan bersama agar terhindar dari kecelakaan:
1. Manuver sembarangan
Masih banyak pengguna kendaraan bermotor yang tidak mau mematuhi aturan lalu lintas sehingga melakukan manuver sembarangan yang berbahaya.
Seperti, pindah lajur tanpa mengindahkan mobil lain di sekitarnya.
Begitu melihat ada yang seperti itu, jangan ragu untuk segera menjaga jarak aman dan tidak terprovokasi oleh tindakan mereka.
2. Melawan arah jalan
Tidak hanya sepeda motor, pemakai mobil pun ada yang nekat melawan arah demi kepentingannya sendiri.
Meskipun salah, namun tetap lebih baik jika Anda tidak terpancing emosinya.
Serta menjaga jarak aman dengan cara menghindar kalau terlihat ada yang melakukan perilaku salah tersebut.
3. Sein kanan padahal belok kiri
Gurauan ini banyak terdengar untuk mengomentari pengguna jalan yang tidak peduli cara memberikan sinyal belok dengan aman.
Alhasil, bukannya menyalakan lampu sein yang sesuai arah, malah abai dan menyalakan lampu sein yang salah, bahkan tidak memberikan isyarat apapun.
Jaga jarak aman kalau Anda menemukan tipe pengemudi seperti ini.
4. Bermain ponsel
Dengan alasan sibuk atau mau tetap eksis di media sosial, beberapa pengemudi tetap bermain ponsel ketika mengemudi mobil.
Padahal perilaku tersebut dapat mendistraksi fokus dan kewapadaan sehingga melakukan tindakan ceroboh, seperti pindah lajur tanpa sadar atau lupa mengerem.
Segera hindari dan beri jarak aman waktu bertemu pengemudi seperti ini.
5. Lampu rem mati
Masih banyak pengemudi yang tidak peduli lampu rem mobilnya berfungsi atau tidak.
Padahal, lampu rem yang mati membuat pengemudi lain tidak tahu kapan mobil atau sepeda motor di depannya mengurangi kecepatan.
Hindari mengikuti dari belakang kendaraan yang lampu remnya mati, seperti dengan pindah lajur atau menyalip kalau aman.
6. Membunyikan klakson seenaknya
Mungkin Anda pernah terganggu oleh pengemudi lain yang menyalakan klaskon tanpa alasan yang jelas, seperti traffic light belum hijau tapi sudah berisik menekan klakson.
Meskipun kesal, tetap kendalikan emosi dan tidak perlu terpengaruh oleh sikap mereka.
Berikan jalan jika memungkinkan dan biarkan mereka melaju sehingga tercipta jarak aman. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Kronologi Kecelakaan Maut 3 Siswi SMP Tewas di Bitung, Terjun ke Jurang, Izin Kembalikan Motor
Baca juga: Tertabrak Truk saat Belok, Pemotor Tewas Seketika di Jalur Pantura