Berita Slawi

Korpri Tegaskan Netral Saat Pemilu 2024, Suspriyanti : Tegak Lurus dengan Negara dan Pancasila

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Tegal Suspriyanti, saat menjadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-52 Korpri tingkat Kabupaten Tegal, berlokasi di Lapangan Pemkab Tegal, Rabu (29/11/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) tegaskan bersikap netral tegak lurus dengan Negara, Pancasila dan UUD 1945. 

Hal itu diungkapkan, saat berlangsung Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-52 Korpri tingkat Kabupaten Tegal, berlokasi di Lapangan Pemkab Tegal, Rabu (29/11/2023). 

Dalam sambutan Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional yang dibacakan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Tegal Suspriyanti, dijelaskan bahwa peringatan HUT ke-52 Korpri tahun 2023 mengusung tema Korprikan Indonesia. 

Baca juga: Peringati Hari Korpri, Seluruh ASN di Lingkungan UIN Walisongo ikuti Upacara

Suspriyanti menyampaikan, sekarang ini terjadi perubahan yang sangat cepat karena dua hal besar yaitu perkembangan teknologi dan perubahan harapan masyarakat yang terus meningkat.  

Saat ini dunia sudah digerakan AI (artificial intelligence), IoT (internet of thing), Big Data, sistem dan algoritma pemrograman, coding, maupun verifikasi biometrik, sehingga tidak bisa lagi menggerakkan pemerintahan dengan cara-cara lama. 

"Kita tidak boleh menyelesaikan masalah saat ini dengan pendekatan masa lalu. Kita harus menyelesaikan masalah yang ada dengan pendekatan yang paling update," kata Suspriyanti, dalam rilis yang diterima Tribunjateng.com, Kamis (30/11/2023). 

Digitalisasi dalam proses, lanjut Suspriyanti, termasuk hasil layanan dan marketing semua produk layanan pemerintahan merupakan kebutuhan. 

Hal itu, karena harapan masyarakat terhadap pemerintah semakin meningkat tajam. 

“Masyarakat sangat berharap pemerintah memberikan pelayanan yang lebih cepat, mudah, dan akurat. Layanan saat ini sudah harus bisa diakses secara online, cepat dan tepat. Untuk itu, Korpri harus mampu membaca dan menjawab perubahan guna mengembangkan birokrasi Indonesia yang betul-betul mampu menjadi motor penggerak menuju Indonesia Emas 2045,” ungkap Suspriyanti.

Selain itu, ditegaskan terdapat bagian yang menarik dalam Sejarah kehidupan Korpri ketika disandingkan dengan Pemilu Presiden dan Pilkada. 

Dua even besar itu selalu dikaitkan dengan netralitas ASN dan netralitas Korpri. 

Tahun 2024 akan berlangsung pemilihan Presiden, DPR, DPD, DPRD dan pemilihan 38 Gubernur/wakil Gubernur, dan 514 Bupati/Wakil Bupati, Walikota/Wakil Walikota.  

Hal Ini merupakan proses demokratisasi terbesar di dunia yang harus disukseskan bersama. 

Baca juga: Tasyakuran HUT ke-52 Korpri, Wali Kota Tegal Dedy Yon Ingatkan ASN Harus Netral

“Saya percaya bahwa Korpri sebagai organisasi yang berkali-kali menghadapi Pilpres dan Pilkada sudah sangat paham dan terlatih untuk tetap berada dalam posisi netral, tegak lurus dengan Negara, Pancasila dan UUD 1945,” tegas Suspriyanti. 

Dalam upacara yang dihadiri Forkompimda Kabupaten Tegal kali ini, juga berlangsung penyerahan tanda kehormatan Satya Lencana Karya Satya. 

Penghargaan diberikan kepada Kepala Dinas P3AP2KB Kabupaten Tegal Khofifah, Kepala Bidang Penataan Desa Dinas Permades Kabupaten Tegal Mohammad Riccio Trozzibeta, serta Kasi Angkutan dan Terminal Dinas Perhubungan Kabupaten Tegal Agil Prayogi. (dta) 

Berita Terkini