TRIBUNJATENG.COM - Marc Marquez menorehkan kesan yang sangat positif pada debutnya bersama tim Gresini dalam sesi tes pasca-musim MotoGP di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.

Mengendarai motor Ducati Desmosedici GP untuk pertama kalinya, Marquez mengejutkan banyak pihak dengan penampilan impresifnya.

Dalam satu hari tes yang intens, Marquez berhasil mencatatkan waktu lap terbaik 1 menit 29,460 detik, sementara ia juga memimpin sesaat sebelumnya.

Meskipun kemudian turun ke peringkat ke-4, Marquez hanya berjarak 0,171 detik dari pembalap tercepat, Maverick Vinales dari tim Aprilia.

Prestasi ini mengukuhkan kesan positif tentang transisi Marquez ke tim Gresini dan adaptasinya dengan motor Ducati.

Dalam sebuah rekaman audio yang bocor, Marquez memberikan kesan positif terhadap Desmosedici GP, menyebutkan bahwa "gripnya luar biasa," mengindikasikan kepuasannya terhadap kuda besi barunya.

Sejak awal, Marquez sudah memberikan sinyal bahwa persiapannya untuk musim depan bersama Gresini sangat serius.

Dengan kesan positif yang ditorehkan pada tes Valencia, banyak yang mulai mempertanyakan sejauh mana Marquez bisa menjadi ancaman serius dalam persaingan pembalap Ducati di MotoGP 2024.

Joan Mir, mantan rekan setim Marquez di Repsol Honda, menjadi salah satu yang meyakini bahwa Marquez masih memiliki potensi yang belum sepenuhnya ditampilkan.

Setelah berbagi garasi dengan Marquez selama satu musim, Mir menyatakan keyakinannya bahwa Marquez belum menunjukkan semua kartu asnya.

"Saya pikir dia belum menampakkan semua kartunya," ucap Mir, yang juga merupakan juara dunia dua kali.

Pernyataan ini menimbulkan spekulasi bahwa Marquez mungkin memiliki lebih banyak keunggulan yang belum diperlihatkan selama sesi tes di Valencia.

Sebagai tambahan informasi, Marquez juga menghadapi tantangan fisik yang signifikan.

Sehari setelah tes Valencia, pembalap asal Spanyol ini menjalani operasi untuk mengatasi sindrom kompartemen di lengan kanannya. Meskipun mengalami kondisi ini selama paruh musim kedua, Marquez memastikan bahwa masalah tersebut telah diselesaikan dengan sukses.

"Kami menyelesaikan masalahnya pada pagi ini bersama Dr. Ignacio Roger de Ona dan tim mereka agar siap untuk 2024," ungkap Marquez dalam unggahannya di media sosial.