TRIBUNJATENG,COM, SEMARANG -- Update perkembangan pembangunan Exit Ngaliyan di Tol Semarang-Batang, Jawa Tengah (Jateng) semakin terang.

Setelah Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, dalam waktu dekat akan berkoordinasi dengan pihak Jasa Marga Semarang Batang.

"Dalam waktu dekat kami akan berkoordinasi dengan Direktur Jasa Marga Semarang Batang," jelas Mbak Ita, sapaan akrab Hevearita Gunaryanti Rahayu kepada awak media, Senin (8/1/2024).

Mbak Ita bahkan mengaku desain exit tol yang berada di Kecamatan Ngaliyan tersebut sudah jadi. Terutama untuk akses keluar dan masuk kendaraan.

"Desainnya sudah ada, nanti untuk akses keluar dan masuk (kendaraan)," bebernya. Untuk anggaran pembebasan lahan dan pembangunan exit tol tersebut bakal menggunakan dana dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Ada pembebasan lahan, nah ini dari Kementerian semua," ujar Mbak Ita.

Sementara itu, Sukma Krisnadi, warga Kelurahan Ngaliyan, RT 5 RW 7 mengaku, sudah ada pengukuran tanah di kawasan tempat tinggalnya.

Bahkan sudah ada patok pembatas di wilayah perumahannya. Namun menurut informasi yang ada pembangunan batal dilakukan.

"Dulu sudah ada patok dan pengukuran, tapi menurut informasi batal ada pembangunan lanjutan," katanya.

Sebeumnya diberitakan penampakan desain pembangunan gerbang tol Semarang - Batang di Ngaliyan beredar di media sosial.

Bila benar sangat megah dan luas serta indah bila menurut foto desain yang beredar.

Berdasarkan akun IG skyscrapercitysemarang's profile picture memposting kabar tentang update dari proyek Gerbang Tol Ngaliyan / Exit Tol Ngaliyan Semarang

Menurutnya update dari proyek Gerbang Tol Ngaliyan / Exit Tol Ngaliyan Semarangyang semakin terang benderang, seneng banget ni pasti warga Ngaliyan, Mijen dan sekitarnya

skyscrapercitysemarang's profile picture
.
Update dari proyek Gerbang Tol Ngaliyan / Exit Tol Ngaliyan Semarang yang semakin terang benderang, seneng banget ni pasti warga Ngaliyan, Mijen dan sekitarnya

Pembebasan lahan akan mulai dilakukan pada 2024 mendatang, ada yang lahannya kena? biasanya kaya mendadak karena dapat ganti untung.