TRIBUNJATENG.COM, SURABAYA - Pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Greges, Surabaya.
Pemuda bernama Firman Ardiansyah (22) yang memboncengkan temannya menabrak pembatasan jalan di depan Warung Kopi Podo Trisno.
Penumpang bernama Fathur Rochman Arif (39) terpental jatuh ke aspal hingga tewas.
Baca juga: Rem Blong di Turunan, Minibus Isi 12 Penumpang Terguling
Kecelakaan maut ini terjadi pada Kamis (11/1) dini hari, sekira pukul 01.30 WIB
Awalnya korban melaju dari arah barat menuju arah timur.
Entah kenapa saat di ruas jalan yang lurus tiba-tiba sepeda motor yang mereka tunggangi oleng, hingga mengakibatkan keduanya terjatuh.
Posisi Fathur jatuh dalam keadaan tengkurap.
Dia tewas seketika di lokasi kejadian.
Sementara Firman, harus dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan medis.
Dokter mendiagnosa Firman mengalami gagar otak.
"Kondisi sadar, tetapi ada luka gegar otak atau COB (Cidera Otak Berat)," kata Aprilia Karina, petugas BPBD Kota Surabaya.
Saat ditanya mengenai penyebab kecelakaan ini, ternyata pengemudi berkendara dalam pengaruh alkohol.
Itu merupakan keterangan dokter yang memeriksa Firman.
"Pihak rumah sakit menginformasikan ada dugaan pengendara dalam pengaruh alkohol saat mengendarai sepeda motor," terangnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Diduga Nyetir Dalam Keadaan Mabuk, Pemuda di Surabaya Meregang Nyawa, Tabrak Pembatas Jalan
Baca juga: 4 Orang Terpental ke Jalan saat 2 Motor Bertabrakan, 1 Korban Kecelakaan Tak Bisa Diselamatkan