Berita Wonosobo

Pemkab Wonosobo Laksanakan Sub PIN Polio Serentak, Total 95.681 Anak

Penulis: Imah Masitoh
Editor: muh radlis
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaksanan Sub PIN Polio di Kelurahan Pagerkukuh, Kecamatan Wonosobo, Senin (15/1/2024).

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Kabupaten Wonosobo serentak melaksanakan Sub Pekan Imunisasi Nasional (Sub PIN) dalam rangka penanggulangan KLB polio CVDPV2.


Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Wonosobo, Heriyono mengatakan Sub PIN polio serentak dilaksanakan di Jawa Tengah sejak 15-21 Januari 2024.


"Sub PIN polio serentak dilakukan di Jawa Tengah, untuk putaran satu dilaksanakan pada 15-21 Januari untuk sasaran anak usia 0-7 tahun 11 bulan, putaran kedua pada 19-25 Februari," ungkapnya. 


Berdasarkan data di lapangan, Kabupaten Wonosobo menyasar sebanyak 95.681 anak untuk dilakukan Sub PIN polio berlangsung di Posyandu, ataupun sekolah PAUD, TK, SD/MI.


Heriyono menjelaskan, pelaksanaan Sub PIN polio kali ini hanya dilakukan di daerah-daerah yang ditemukan kasus polio salah satunya di Jawa Tengah.


"Karena di akhir tahun 2023 kemarin ada satu kasus polio di Kabupaten Klaten. Setelah dilakukan pemeriksaan kontak sekitar 30 anak hasilnya negatif. Tetap dilakukan imunisasi polio ini harapannya agar tidak meluas, dan anak menjadi kebal," jelasnya. 


Lebih lanjut di jelaskan, penyakit polio merupakan penyakit yang menyerang gangguan fungsi motorik pada tangan ataupun kaki dengan kondisi lemas tiba-tiba yang biasanya menyerang pada anak usia di bawah 15 tahun.


Penyakit ini disebabkan oleh virus polio yang dapat menular melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi virus tersebut.


"Virus ini bisa keluar dari tubuh anak yang sakit lewat BAB atau kotoran anak," tambahnya.


Dijelaskannya, di Kabupaten Wonosobo belum pernah ditemui kasus polio. Namun gejala-gejala yang mirip dengan polio setiap tahunnya hampir selalu ditemukan.


"Sepanjang saya kerja di Dinkes 30 tahun belum pernah ditemui kasus polo yang positif. Tapi anak-anak kurang dari 15 tahun yang tiba-tiba lemas setiap tahun ada. Alhamdulillah semua negatif polio," terangnya.


Menurutnya, orang tua di Wonosobo sudah cukup mengerti pentingnya pemberian vaksin polio. Hal ini terbukti dengan capaian vaksin polio di Kabupaten Wonosobo yang selalu mencapai terget.


Ia menyebut, capaian vaksin polio di Kabupaten Wonosobo tahun 2022 dan 2023 mencapai target di atas 95 persen.


Sementara itu, berdasarakan pantauan tribunjateng.com di lapangan, Senin (15/1/2024) pelaksanaan Sub PIN polio yang dilakukan Puskesmas 1 Wonosobo di Kelurahan Pagerkukuh berjalan dengan lancar.


Rumiyati Ningrum selaku Bidan Pembina Wilayah Kelurahan Pagerkukuh mengatakan ada sebanyak 212 anak sudah melakukan imunisasi polio.


"Puskesmas 1 Wonosobo menaungi 16 desa ada sekitar 8.000 an anak kita sasar untuk imunisasi polio pada kali ini," ucapnya. 


Ia mengatakan, sebelumnya telah dilakukan sosialiasi kepada masyarakat terkait pelaksanaan Sub PIN polio.


"Kalau hari ini ada yang tidak datang, akan kita lakukan sweeping sampai 20 Januari bisa melakukan imunisasi," imbuhnya.

Berita Terkini