TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Kecamatan Kandangserang, Kabupaten Pekalongan, pada Minggu (4/2/2024) sore, membuat Jembatan Kali Keruh di perbatasan Desa Karanggondang dengan Desa Gembong di Kecamatan Kandangserang Kabupaten Pekalongan putus.

Ambrolnya pondasi jembatan ini dikarenakan, diterjang banjir.

Jembatan Kalikeruh di perbatasan Karanggondang dengan Gembong ambrol diterjang banjir," kata Perangkat Desa Bodas, Kecamatan Kandangserang, Handoyo saat dihubungi Tribunjateng.com, Senin (5/2/2024).

Menurutnya, dengan ambrolnya Jembatan Kalikeruh ini, akses utama dari Kajen menuju tiga desa di wilayah selatan Kandangserang dari jalur Kandangserang terputus total. 

"Tiga desa yang aksesnya terputus ini adalah Desa Gembong, Bodas, dan Desa Klesem," ujarnya.

Handoyo mengungkapkan, untuk menuju ke tiga desa tersebut, masyarakat harus memutar melalui jalur Kalibening, Kabupaten Banjarnegara, terus ke Kecamatan Paninggaran baru ke Kajen.

"Warga Bodas, Klesem, Gembong kalau mau ke Kajen harus muter lewat Kalibening. Jaraknya semakin jauh," ungkapnya.

Ia juga menambahkan, bahwa hari ini Bupati Pekalongan Fadia Arafiq dijadwalkan akan meresmikan jalan Gembong-Klesem, Kecamatan Kandangserang.

"Jalan yang akan dilewati bupati merupakan jalan akses utama," tambahnya.