TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PSIS Semarang memutuskan memangkas jatah libur latihan usai jadwal BRI Liga 1 2023/2024 yang baru ditetapkan akan kembali bergulir 15 April mendatang.

Semula PSIS meliburkan para pemain hingga 15 April pasca mendapat kabar pekan ke-31 Liga 1 sementara ditunda hingga gelaran Piala Asia U-23 Qatar selesai.

Dikutip dari instagram PSIS, tim Mahesa Jenar tersebut akan memulai persiapan pada tanggal 12 April mendatang, sedangkan untuk laga terdekat PSIS akan menghadapi PSM Makassar (16/4/2024) mendatang.

Baca juga: Hitung-hitungan Yoyok Sukawi, PSIS Semarang Diprediksi Finish di Empat Besar BRI Liga 1

Harusnya PSIS melawan PSM terjadi pada (3/4) lalu, namun belum terlaksana karena penundaan jadwal laga.

Di sisa seri reguler musim ini, PSIS masih harus melalui tiga pertandingan lagi.

Selain kontra PSM, laga lain di antaranya melawan Rans Nusantara (22/4), Persikabo (26/4), dan melawan Persija Jakarta (30/4).

Dalam empat laga tersebut, PSIS membidik poin semaksimal mungkin untuk menjaga kans finish di posisi empat besar.

Saat ini PSIS masih berada di urutan lima klasemen sementara.

Dua tim pesaing PSIS berebut posisi empat besar adalah Madura United dan Persik Kediri.

Jika Taisei Marukawa dkk mampu finish di urutan empat besar di seri reguler, maka akan berhak lolos ke seri championship yang digelar pada bulan Mei mendatang. Seri championship hanya diikuti empat tim yang finish di urutan 1 sampai 4 di seri reguler untuk menentukan juara BRI Liga 1 2023/2024.

Sejauh ini, baru pemuncak klasemen Borneo FC yang telah memastikan lolos ke seri championship. 

Pelatih PSIS Semarang, GIlbert Agius menyebut timnya masih optimis bisa finish di posisi empat besar.

"Dalam empat laga sisa ini kami masih berjuang untuk masuk di posisi empat besar. Kami harus optimis dan dan berjuang sampai akhir," kata Gilbert Agius.

RUGI RATUSAN JUTA

Penundaan Liga 1 2023/2024 pekan ke-31 turut membawa dampak kerugian bagi PSIS Semarang.

Manajemen PSIS mengalami kerugian karena keputusan kompetisi Liga 1 yang ditunda.

Baca juga: Begini Respon Bos PSIS Semarang Saat Pemain Andalan Mahesa Jenar Digoda Malut United

PSIS Semarang sebetulnya sudah memesan hotel dan tiket pesawat ke Balikpapan, Kalimantan Timur untuk laga melawan PSM Makassar dengan estimasi pertandingan dilaksanakan 3 April.

Kerugian yang dialami pun sekitar 200 juta rupiah untuk keperluan akomodasi tersebut.

"Kami sudah memesan tiket pesawat pulang pergi ke Balikpapan dan harganya cukup mahal. Selain mahal, kami juga kemarin sempat kesusahan cari tiket pesawat karena berdekatan dengan mudik lebaran. Belum lagi hotel, ya sekitar 200 juta manajemen PSIS sudah keluar untuk hal tersebut," ujar pengurus operasional PSIS, Wisnu Adi. (*)