Hasil Olimpiade Paris 2024 Rinov/Pitha Menang di Laga Debut, Wakil Korea Selatan Tak Berkutik
TRIBUNJATENG.COM - Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari memetik kemenangan di laga pertama Olimpiade Paris 2024, Sabtu (27/7/2024).
Ganda campuran Indonesia itu mengalahkan wakil Korea Selatan, Kim Won-ho/Jeong Na-eun.
Kemenangan ini menjadi modal penting bagi Rinov/Pitha agar lolos dari babak penyisihan di Grup A Olimpiade Paris 2024.
Baca juga: Jadwal Final Piala AFF U19 2024 Timnas U19 Indonesia Vs Thailand, Duel Tim Terkuat Asia Tenggara
Duel Rinov/Pitha digelar di Porte de La Chapelle Arena, Paris, Prancis.
Rinov/Pitha mengalahkan Kim Won-ho/Jeong Na-eun dengan skor 22-20, 14-21, 21-19.
Duel berlangsung alot hingga rubber, untungnya Rinov/Pitha tampil tenang dan menyelesaikan laga dengan kemenangan.
Jalannya Pertandingan
Rinov/Pitha tampil apik pada awal pertandingan hingga unggul 6-3.
Permainan Rinov/Pitha padu untuk membongkar permainan Kim/Jeong. Pengembalian pasangan Indonesia juga sukses mengeksploitasi celah lawan.
Pertandingan diwarnai dengan gemuruh keras penonton.
Atmosfer tertib untuk ala Eropa berubah menjadi meriah ala Istora walau dukungan tidak tertuju kepada Rinov/Pitha.
Di lapangan sebelah, wakil Prancis, Thom Gicquel/Delphine Delrue, menantang pasangan nomor satu, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China). Mereka juga bersaing di Grup A.
Saat laga Rinov/Pitha vs Kim/Jeong dimulai, rival segrup sudah menjalani gim kedua. Penonton tuan rumah makin bersemangat karena Gicquel/Delrue sedang memimpin.
Rinov/Pitha tidak terganggu dengan dukungan suporter Prancis. Instruksi dari pelatih Herry Iman Pierngadi tetap tersampaikan sehingga mereka masih memimpin 11-8 di interval.
Herry IP meminta Rinov untuk tidak mengumbar smes karena sudah diantisipasi. Antisipasi Kim yang gagal dibaca dengan baik membuat skor seimbang 12-12.
Tampil lebih taktis, Rinov/Pitha dapat memimpin lagi hingga 14-12. Sayangnya, kesalahan dalam pengembalian membuat lawan kembali menyamakan angka.
Rinov/Pitha tetap memegang kendali dalam kejar-kejaran poin. Jarak poin dapat dibuka wakil Tanah Air hingga game point di 20-16.
Ketika berambisi untuk mengunci gim, Rinov/Pitha tak dapat keluar dari tekanan. Skor disamakan di 20-20. Untungnya, penampilan agresif berbuah game point bagi RiPith.
Sebuah keunggulan dalam reli yang membuat lawan pontang-panting berhasil dituntaskan untuk memenangi gim pertama.
Sementara itu, perjuangan Gicquel/Delrue berakhir anti-klimaks.
Mencetak game point duluan, mereka tersusul sehingga kalah dua gim langsung 14-21, 21-23 dari Zheng/Huang.
Rinov/Pitha sayangnya kecolongan pada gim kedua. Mereka sudah ketinggalan empat angka di 3-7 karena sejumlah pukulan yang tidak cermat.
Sentuhan lawan juga tak sempurna. Tekanan dari Rinov/Pitha membuat selisih skor terpangkas setengahnya di 6-8 dan kemudian 7-9.
Sayangnya, selisih skor yang jauh itu sulit untuk disamakan. Kim/Jeong terus menjauh hingga memaksakan rubber.
Gim kedua rampung dengan skor 14-21 bagi keunggulan pasangan Negeri Ginseng.
Pitha mendapatkan perawatan saat jeda menuju gim ketiga. Namun, dia dan Rinov masih bisa memberi perlawanan di awal gim tambahan.
Rinov/Pitha mengadu permainan dalam reli meski keunggulan 1 poin mereka terus dikejar.
Momentum berbalik ke arah pasangan Korea setelah membalikkan keadaan di 6-7. Skor 8-11 menandai paruh interval.
Kesempatan datang kepada Rinov/Pitha ketika mereka akhirnya menyamakan skor di 12-12.
Mereka tidak menyia-nyiakannya. Smes dari Rinov menyergap Kim yang tidak siap.
Kesalahan Kim di reli berikutnya membawa Rinov/Pitha memimpin dua angka 14-12.
Sayangnya, Rinov/Pitha bermain terburu-buru sehingga kehilangan poin mudah. Mereka tertinggal lagi di 15-16.
Pertandingan masih berjalan dengan ketat saat skor disamakan RiPith di 17-17 dan 18-18.
Rinov/Pitha membalikkan keadaan di skor yang krusial 19-18 setelah lob dari Kim yang keluar.
Bola silang yang ciamik dari Rinov ke sisi yang tak dapat dijangkau Jeong menghasilkan match point dengan kesempatan dua poin, 20-18.
Sebuah smes keras Rinov ke arah Jeong memastikan kemenangannya dan Pitha dalam laga debut di Olimpiade.
(*)