TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Dinas Perumahan Pemukiman dan Perhubungan (Dinrumkimhub) Blora menargetkan ratusan Penerangan Jalan Umum (PJU) dapat terpasang di sejumlah titik di wilayah Blora pada 2024.
Itu diungkapkan oleh Kepala Bidang (Kabid) Sarana Prasarana (Sarpras) Perlengkapan Jalan, Dinrumkimhub Blora, Peny Astuty.
"Kami menargetkan pemasangan PJU di 2024, ada 498 PJU. Itu terdiri atas PJU tenaga surya dan PJU tenaga listrik atau konvensional," katanya, kepada Tribunjateng, Minggu (4/8/2024).
Lebih lanjut, Peny menyampaikan sampai saat ini PJU yang terpasang sudah mencapai 75 persen dari total yang ditargetkan.
"Pemasangan PJU tidak ada kendala, ada yang sebagian sudah terpasang, ada yang masih proses pemasangan,"
"Sampai saat ini sudah 75 persen PJU terpasang, dari yang kami target," jelasnya.
Pemasangan PJU di Blora dilakukan di beberapa wilayah di Blora, sesuai skala prioritas, dan karakteristik wilayah.
"Kalau PJU tenaga surya, kita peruntukkan di ruas Jalan Blora-Randublatung, Randublatung-Getas, dan di perlintasan kereta api yang yang tanpa palang pintu itu kita kasih,"
"Prinsipnya kalau PJU tenaga surya ini kita utamakan pemasangan di jalan-jalan yang tidak ada jaringan listriknya,"
"Kalau ada jaringan listriknya kita pakai PJU biasa atau PJU listrik konvensional," jelasnya.
Peny mencontohkan pemasangan PJU tenaga listrik, dipasang di beberapa wilayah Kedungtuban, Todanan, dan kecamatan lain.
"Kita berusaha untuk pemerataan, di Todanan, Kedungtuban. Biasanya kan di ruas jalan kabupaten, sekarang pemasangan PJU kita sudah merambah ke daerah-daerah pinggiran yang butuh penerangan jalan, termasuk daerah-daeran yang rawan kecelakaan itu," paparnya.(Iqs)