TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Kapolres Tegal AKBP Andi M. Indra Waspada Amirullah, terus berupaya mendekatkan diri kepada masyarakat yang kali ini melalui program bernama Cacaban singkatan dari Berbagi Cerita Bakda Jumatan. 

Kegiatan Cacaban pertama kali dilaksanakan di Masjid Nurul Ittihaad, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, pada Jumat (9/8/2024). 

Kegiatan tersebut, dihadiri Kapolres Tegal AKBP Andi M. Indra Waspada Amirullah, didampingi Pejabat Utama (PJU) Polres Tegal, Kapolsek Adiwerna, serta Forkopincam Adiwerna. 

Turut hadir tokoh agama, masyarakat, dan pemuda setempat, serta jamaah di Masjid Nurul Ittihaad.

Dalam sambutannya, AKBP Andi M. Indra Waspada Amirullah menyampaikan,  program Cacaban bertujuan untuk membuka ruang dialog dengan masyarakat. 

Selain itu, menggali kekhasan budaya, tradisi, sejarah, serta kearifan lokal di Kabupaten Tegal, sekaligus mengajak masyarakat untuk aktif dalam memberikan informasi terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

"Kami ingin menerima masukan, kritik, saran, serta informasi mengenai permasalahan yang sedang terjadi di lingkungan kerja atau tempat tinggal masing-masing," tutur Kapolres Tegal, AKBP Andi M Indra Waspada Amirullah, dalam rilis yang diterima Tribunjateng.com, Sabtu (10/8/2024). 

Kapolres Tegal juga mengimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada, terutama menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024. 

Selain itu, Kapolres Tegal menekankan pentingnya sinergi antara masyarakat dan aparat dalam menjaga keamanan, terutama menjelang, saat pelaksanaan, dan pasca Pilkada 2024. 

AKBP Andi M Indra, juga mengajak semuanya untuk mendukung langkah-langkah Polres Tegal dalam memerangi penyakit masyarakat, seperti judi online, narkoba, premanisme, miras, serta penggunaan knalpot brong yang meresahkan.

"Jangan mudah terprovokasi dengan isu dan berita yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Mari kita tingkatkan keamanan lingkungan dengan mengaktifkan siskamling, dan memperbanyak ronda di lingkungan RT/RW," pesan Kapolres Tegal. 

Dalam kesempatan yang sama, masyarakat Adiwerna juga menyampaikan keluhan terkait beberapa titik rawan premanisme, dan kasus pecah kaca kendaraan yang kerap terjadi di wilayah mereka. 

Kapolres Tegal berjanji akan segera menindaklanjuti keluhan tersebut, untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat terjamin.

"Kegiatan Cacaban ini, diharapkan dapat terus menjadi jembatan komunikasi yang efektif antara Polres Tegal dan masyarakat, serta mendorong partisipasi aktif warga dalam menjaga keamanan lingkungan," tutup Kapolres Tegal. (dta)

Baca juga: Orang Tak Dikenal Nyaris Bakar 3 Rumah di Cianjur, Warga Buru Pelaku Teror

Baca juga: Semarang Kota Ke-8 Turnamen Sepakbola putri U-10&U-12 MilkLife Soccer Challenge Diikuti 692 peserta

Baca juga: Hendi Silaturahmi ke Kader Senior FX Rudy

Baca juga: Pengendara Motor Ninja Tewas Kecelakaan Setelah Hiang Kendali saat Hindari Orang Nyeberang