6 Jurusan Kuliah Diprediksi Banyak Peluang di CPNS 2024 sscasn.bkn.go.id

TRIBUNJATENG.COM - Inilah 6 jurusan yang paling banyak dibutuhkan untuk pendaftaran CPNS 2024.

Penerimaan CPNS 2024 menawarkan berbagai peluang bagi lulusan dari berbagai disiplin ilmu yang ingin berkarir di sektor pemerintahan.

Dalam seleksi ini, sejumlah jurusan memiliki tingkat permintaan yang tinggi.

Mulai dari jurusan Teknik Industri yang dibutuhkan untuk mendukung proyek pembangunan, hingga Teknologi Informasi yang sejalan dengan fokus pemerintah pada digitalisasi, kesempatan bagi para lulusan untuk berkontribusi dalam pembangunan negara semakin terbuka lebar.

Selengkapnya, inilah 6 jurusan paling banyak dibutuhkan untuk seleksi CPNS 2024:

1. Teknik Industri

Jurusan Teknik Industri menjadi salah satu program studi yang memiliki peluang besar untuk bekerja di instansi pemerintahan.

Terutama di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Para lulusan terbaik dari Teknik Industri sangat dibutuhkan dalam proyek-proyek pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah.

2. Teknologi Informasi/Ilmu Komunikasi

Jurusan Teknologi Informasi atau Ilmu Komunikasi juga sangat diminati dalam seleksi CPNS 2024.

Pemerintah tengah fokus pada pengembangan dunia digital dan teknologi.

Sehingga tenaga ahli di bidang Teknologi Informasi atau Ilmu Komunikasi diperlukan di berbagai lembaga pemerintahan.

3. Hukum

Jurusan Hukum juga termasuk dalam daftar jurusan yang banyak dibutuhkan dalam seleksi CPNS 2024.

Dengan berbagai regulasi dan peraturan yang terus berkembang, lulusan hukum memiliki peluang besar untuk berkarir di instansi pemerintah.

4. Ekonomi

Jurusan Ekonomi merupakan salah satu program studi yang paling banyak diminati oleh calon mahasiswa dan juga sangat dibutuhkan dalam seleksi CPNS 2024.

Banyak lembaga di Indonesia yang membutuhkan lulusan ekonomi untuk mendukung berbagai kegiatan dan kebijakan ekonomi.

5. Kesehatan

Bidang Kesehatan menjadi salah satu jurusan yang paling banyak diminati dan dibutuhkan dalam seleksi CPNS 2024.

Jurusan seperti kedokteran, keperawatan, dan lainnya memiliki peluang tinggi untuk lolos menjadi PNS tahun ini, mengingat kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan yang terus meningkat setiap tahunnya.

6. Pendidikan

Selain Kesehatan, jurusan Pendidikan juga sangat dibutuhkan dalam seleksi CPNS 2024.

Lulusan dari jurusan ini memiliki peluang tinggi untuk lolos.

Passing Grade SKD CPNS 2024

Passing grade atau nilai ambang batas CPNS 2024 terdapat dalam Keputusan Menteri PANRB nomor 321 tahun 2024.

Nilai ambang batas atau passing grade adalah skor minimal yang harus dipenuhi oleh peserta CPNS 2024.

Berdasarkan keputusan MenpanRB nomor 321 tahun 2024, SKD CPNS 2024 terdiri dari TWK, TIU, dan TKP.

Rincian passing grade untuk masing-masing tes adalah sebagai berikut:

Tes wawasan kebangsaan (TWK): 65

Tes intelegensia umum (TIU): 80

Tes karakteristik pribadi (TKP): 166.

Dari hasil tersebut maka masing-masing peserta CPNS harus mendapatkan nilai minimal 311.

Di sisi lain, passing grade atau nilai ambang batas SKD di atas dikecualikan bagi peserta yang mendaftar pada penetapan kebutuhan khusus, seperti lulusan cumlaude, diaspora, penyandang disabilitas, putra/putri wilayah Papua, dan putra/putri daerah tertinggal.

Lebih lanjut, penetapan nilai ambang batas atau passing grade bagi kelompok peserta kebutuhan khusus tersebut sebagai berikut:

Lulusan cumlaude: Nilai kumulatif SKD paling rendah 311 dan nilai TIU paling rendah 85

Diaspora: Nilai kumulatif SKD paling rendah 311 dan nilai TIU paling rendah 85

Penyandang disabilitas: Nilai kumulatif SKD paling rendah 286 dan nilai TIU paling rendah 60

Putra/putri wilayah Papua: Nilai kumulatif SKD paling rendah 286 dan nilai TIU paling rendah 60

Putra/putri daerah tertinggal: Nilai kumulatif SKD paling rendah 286 dan nilai TIU paling rendah 60.

Perlu diketahui, hasil SKD nantinya akan dilakukan perankingan.

Umumnya, instansi akan mengambil 3 kali formasi untuk SKB.

Misalnya, Kementerian Keuangan membutuhkan 3 formasi.

Jadi, sebanyak 9 peserta CPNS dengan hasil SKD tertinggi berdasarkan perankingan yang akan lanjut ke seleksi selanjutnya. (*)