TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Gudang limbah gergaji di desa Karangkemiri, kecamatan Maos, Cilacap dilalap si jago merah.
Akibat kebakaran ini, pemilik gudang limbah kayu itu mengalami kerugian hingga Rp 100 juta.
Kebakaran yang membuat warga sekitar heboh tersebut terjadi pada sore hari sekira pukul 16.30 WIB.
Adapun dugaannya, kobaran api berasal dari korsleting listrik pada kabin truk yang sedang terparkir di kawasan gudang tersebut.
"Kejadiannya Minggu. Api berasal dari kabin truk mengalami korsleting listrik yang saat itu berada di dalam gudang limbah gergaji kayu. Api seketika menyambar tumpukan limbah gergaji di sekitarnya," jelas Supriyadi Kepala UPT Damkar Cilacap kepada Tribunbanyumas.com, Senin (16/9/2024).
Baca juga: Detik-detik Kebakaran Hanguskan Warung di Samping Makam Sunan Makdum Pati, Ditinggal Pengajian
Saat kabin truk mengeluarkan api, warga sekitar sudah mendorongnya keluar dari area gudang agar api tidak semakin merembet.
Kemudian kejadian kebakaran tersebut dilaporkan kepada petugas Pos Damkar Kroya.
"Setelah dikeluarkan warga, api di truk tersebut juga sempat memadamkan kobaran api menggunakan APAR, kemudian insiden kebakaran dilaporkan kepada petugas damkar Kroya," ungkap Supriyadi.
Menerima laporan tersebut, sejumlah petugas pun kemudian bergegas menuju lokasi kebakaran dan langsung memadamkan api.
Petugas menghabiskan 3000 liter air dalam upaya pemadaman tersebut.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran sore itu. (pnk)