MotoGP Mandalika 2024

Jorge Martin Menang di MotoGP Indonesia 2024, Sempat Gugup saat Lewati Tikungan Tertentu

Editor: m nur huda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden RI Joko Widodo menyerahkan trofi kepada Jorge Martin di MotoGP Indonesia 2024, Mandalika, NTB.

TRIBUNJATENG.COM, MANDALIKA - Pebalap Pramac Racing, Jorge Martin, sukses meraih kemenangan gemilang di MotoGP Indonesia 2024 setelah mengalami serangkaian insiden buruk di balapan-balapan sebelumnya.

Pebalap asal Spanyol tersebut mengungkapkan bahwa kemenangan ini terasa sangat istimewa karena ia berhasil mengatasi trauma dari kecelakaan yang sempat menghantuinya.

Martin mengakui bahwa memori akan kecelakaan tersebut membuatnya sempat merasa gugup, terutama ketika melewati tikungan-tikungan tertentu di lintasan.

Meski demikian, ia berhasil mempertahankan fokus dan membuktikan kemampuannya dengan tampil sebagai yang tercepat di balapan ini.

Dengan kemenangan ini, Jorge Martin semakin memperkuat posisinya di papan klasemen MotoGP 2024, sekaligus membuktikan ketangguhannya dalam menghadapi tantangan fisik dan mental.

 

Pebalap MotoGP Jorge Martin di Sirkuit Mandalika Indonesia (x.com/88jorgemartin)

Namun, Martin berhasil mengendalikan pikirannya dan tetap fokus untuk meraih kemenangan. Seperti diketahui, musim lalu Martin jatuh saat memimpin jalannya lomba. Adapun tahun ini, dia "terpeleset" saat laga sprint race pada Sabtu.

Tapi kemudian Martin menebusnya pada balapan utama, hari Minggu. Start dari posisi pertama dan tidak terkejar sampai garis finis. "Ya, saya membalas dendam dari Mandalika. Setelah kecelakaan musim lalu, balapan hari ini sulit, dan juga setelah kecelakaan kemarin," ujar Martin dikutip dari Crash, Minggu (29/9/2024).

"Setelah 13 lap, saya membayangkan beberapa hantu di tikungan 11, dan kemudian setiap lap di tikungan 16. Saya berusaha sangat berhati-hati. Banyak angin dari samping di sektor itu," ungkapnya.

Martin mengatakan, angin kencang yang menerpa dari samping membuatnya sulit belok. 

“Saya kesulitan untuk berbelok, rasanya seperti mengendarai skuter. Saya tahu saya kalah banyak di bagian itu dari Acosta, tetapi saya berpikir 'Oke, jika saya kalah di sini, saya akan menyalip di bagian lain'," katanya. Kemenangan di MotoGP Indonesia membuat Martin semakin kokoh di puncak klasemen sementara MotoGP. Saat ini dia mengoleksi 366 poin selisih dari Francesco Bagnaia di posisi kedua dengan 345 poin.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kemenangan Manis Jorge Martin, Balas Dendam di MotoGP Indonesia

Berita Terkini