Tragedi Bus Terbakar di Thailand

23 Murid Tewas Terbakar di Dalam Bus, Berawal Pecah Ban dan Tabrak Beton

Penulis: Alifia
Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi kebakaran

23 Murid Tewas Terbakar di Dalam Bus, Berawal Pecah Ban dan Tabrak Beton

TRIBUNJATENG.COM- Kecelakaan tragis terjadi di Thailand pada Selasa (1/10/2024) dengan membawa lebih dari 40 penumpang.

Para penumpang yang berada di dalam bus tersebut terdiri dari para siswa hingga beberapa guru.

Dilansir dari Reuters diketahui jika bus tersebut terbakar saat dalam melakukan perjalanan kunjungan lapangan di pinggiran Ibu Kota Bangkok.

Baca juga: Tanggapi Unggahan Nathalie Holscher, Sule Ungkap Belum Sempat Jenguk Adzam Karena Alasan Ini

Baca juga: Setelah Fotonya Dicatut, Gita Savitri Sindir Universitas yang Beri Gelar Kehormatan Raffi Ahmad

Baca juga: Kisah Ibu Tien Soeharto Sempat Dibawa ke Kandang Kambing Sebelum Dilahirkan, Ini Alasannya

Baca juga: Olla Ramlan Tanggapi Kasus Pelaporan Vadel Oleh Nikita Mirzani : Aku yang Nyamperin Kamu

Melalui Menteri Transportasi Suriya Juangroongruangkit mengungkap setidaknya sebanyak 23 mayat telah teridentifikasi dan belasan penumpang lainnya dilarikan ke Rumah Sakit untuk menjalani perawatan.

Melalui Komisaris Ilmu Forensik yakni Trairong Pgiwoan mengatakan jika saat ini tengah dilakukan penyelidikan terhadap penyebab kecelakaan tersebut bisa terjadi.

Sementara itu, dilansir dari BBC melalui sejumlah saksi mata jika kecelakaan tunggal tersebut terjadi setelah ban bagian depan bus pecah lalu menabrak penghalang jalan beton.

Kebakaran hebat pun terjadi dan membuat para penumpang bus tidak dapat melarikan diri.

Melalui Pejabat Kepala Polisi Kittirat Phanpet mengatakan jika kemungkinan kecelakaan tersebut terajdi lantaran percikan dari ban yang meledak dan menyalakan tabung gas yang digunakan untuk menyalakan kendaraan tersebut.

Sementara itu sopir bus yang bersangkutan diketahui telah melarikan diri dan dalam pencarian pihak berwenang.

Atas kejadian itu, Perdana Menteri Thailand yakni Paetongtarn Shinawatra menyampaikan bela sungkawanya kepada para korban melalui platform media sosial X miliknya dengan memnuliskan cuitan:

“Sebagai seorang ibu, saya ingin menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban yang terluka dan meninggal,” tulisnya dalam bahasa Thailand.

Shinawatra mengatakan pemerintah Thailand akan menanggung biaya pengobatan para korban yang selamat dan akan memberikan kompensasi finansial kepada keluarga korban yang meninggal.

Sementara itu melalui akun sosial media tiktok milik @mrwin244 tampak mengunggah sebuah video pada Selasa (1/10/2024).

Dalam video yang ia unggah dengan durasi 18 detik tersebut, memperlihatkan kondisi sejumlah korban.

Tampak dalam video tersebut memperlihatkan sebuah bus yang terbakar hampir di seluruh permukaannya.

Terlihat asap hitam tebal membumbung tinggi dengan kobaran api.

Bus tersebut terlihat berada di tepian penghalang jalan beton dalam kondisi masih terbakar.

(*) 

Berita Terkini