TRIBUNJATENG.COM, SURABAYA - Seorang mahasiswa tewas di halaman kampus Petra Christian University (PCU), Kota Surabaya.

Aparat kepolisian masih terus menyelidiki penyebab kematian mahasiswa tersebut.

Menurut Kepala Polsek Wonocolo, Kompol Muhammad Sholeh, polisi tengah mengumpulkan rekaman CCTV yang terpasang di sekitar lokasi penemuan jenazah.

Baca juga: Mahasiswi Lompat dari Lantai 22 Gedung Kampus, Sebelumnya Sempat Kirim Pesan Minta Maaf dan Pamit

"Kami cek semua CCTV gedung (Q kampus PCU).

Ini masih dilakukan penyidik untuk menyita atau mengambil gambar dari CCTV," kata Sholeh ketika dimintai konfirmasi pada Selasa (1/10/2024).

Selain itu, Sholeh juga telah meminta keterangan dari lima orang saksi, yakni pihak kampus, keluarga, serta teman dari korban yang merupakan mahasiswa Teknik Mesin PCU semester III tersebut.

"Jadi total ada lima orang yang kami ambil keterangannya.

Keluarga, teman, pihak kampus, maupun saksi yang pertama kali melihat atau yang menemukan korban," sebut dia.

Saat ini, Sholeh mengungkapkan, anggotanya masih menemukan barang bukti berupa dompet yang berisi kartu identitas.

Sedangkan, ponsel korban sudah dalam kondisi rusak parah.

"Tidak ada (surat wasiat korban), hanya KTP, dan dompet saja.

Ponselnya rusak, pecah karena mungkin terbentur dengan jalan atau tanah, sementara ini kami cek (kodisinya)," ujar dia lagi.

Lebih lanjut, kata Sholeh, korban mengalami sejumlah luka yang diduga diakibatkan benturan dengan aspal.

Namun, menurut dia, diperlukan penyelidikan untuk memastikanya.

"Jadi lukanya di bagian wajah saja, untuk luka-luka yang lain tidak ada.

Kemungkinan benturan antara jalan dan badan korban, terutama di bagian wajah kepalanya," ucap dia.

"Belum bisa kami simpulkan dugaan sementaranya.

Namun kami tetap melakukan upaya penyelidikan sampai perkara ini bisa menemukan penyebab kematian korban," tutup dia.

Diberitakan sebelumnya, Public Relation (PR) PCU Ajeng Dyah Puspitasari membenarkan, ada mahasiwa tewas di halaman kampus.

Namun, dia tidak menjelaskan secara detail identitas korban.

"Hari ini Selasa, 1 Oktober 2024, sekitar pukul 10.45 WIB, salah satu mahasiswa kami ditemukan meninggal dunia di halaman kampus PCU," kata Ajeng.

Berdasarkan informasi yang beredar, mahasiswa tersebut diduga tewas usai bunuh diri dengan cara melompat dari gedung.

Namun, Ajeng pun masih belum bisa memastikanya.

"Kami belum tahu motif, masih penyelidikan, belum tahu (identitas korban).

Masih kami selidiki, nanti akan ada statement resmi dari kami, sedang ditelusuri bagaimana di kampus," ujar dia. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penyebab Kematian Mahasiswa Petra Surabaya Belum Jelas, Polisi Masih Selidiki"

Baca juga: Mahasiswa UPN Yogyakarta yang Hilang sejak Juli Hubungi Orangtua di Semarang