TRIBUNJATENG.COM, KUDUS – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kudus saat ini masih mempersiapkan sejumlah logistik untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Di antara yang tengah disiapkan yaitu kotak suara.
Dengan dibantu oleh enam pekerja, sampai sqat ini kotak suara masih dilakukan perakitan di Gudang Kapasan di Desa Prambatan Kidul, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus. Mereka bertugas merakit sekaligus mengemasnya ke dalam plastik.
Diketahui kotak suara tersebut datang daricPT Santoso Jawi Abadi Surabaya. Sedangkan plastik yang menutupnya dari CV Damai Cahaya Terang Semarang.
Dalam merakit, satu kotak suara memhutuhkan tiga kabel ties untuk merakit. Nantinya kotak suara juga wadah surat suara saat didistribusikan.
Ketua KPU Kudus Ahmad Amir Faisol mengatakan, pihaknya merakit kotak suara sesuai dengan kebutuhan. Untuk kebutuhan surat suara yaitu sebanyak 2.338 kotak suara.
Sebanyak 2.320 kotak suara nantinya akan ditempatkan di 1.160 tempat pemungutan suara (TPS). Sisanya 18 kotak suara akan dijadikan cadangan saat terjadi logistik rusak.
Saat ini logistik yang masih diperlukan oleh KPU Kudus yaitu surat suara. Untuk surat suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur rencananya 23 Oktober 2024 sudah sampai Kudus. Setelahnya akan dilakulan penyortiran dan pelipatan.
"Kemudian untuk surat suara pemilihan bupati dan wakil bupati 23 Oktober 2024 baru akan dicetak. Nanti tanggal 26 atau 27 Oktober 2024 baru sampai di Kudus," kata Faisol.
Logistik lainnya yang saat ini sudah terpenuhi yaitu bilik suara. Total bilik suara ada sebanyak 4.640 bilik. Masing-masing TPS nantinya akan ada empat bilik suara. Selebihnya untuk logistik lainnya baik itu tinta, segel kertas, kabel ties sudah terpenuhi. (*)