PSIS Semarang

PSIS Semarang vs Persebaya Surabaya: Motivasi Tinggi Bomber Mahesa Jenar Hadapi Mantan Klub

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain baru PSIS Semarang, Wildan Ramdani saat diperkenalkan oleh tim pelatih dalam latihan perdananya bersama tim Mahesa Jenar di Lapangan Kickoff POJ Semarang, Selasa (2/7/2024).

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG- Bomber PSIS Semarang Wildan Ramdhani punya kesan tersendiri jelang menyongsong pertandingan pekan ke-10 BRI Liga 1 2024/2025.


Striker asal Bandung, Jawa Barat ini akan bertemu mantan timnya pada musim 2023/2024, Persebaya Surabaya di pekan ke-10 nanti.


Kans Wildan kembali diturunkan dengan melihat beberapa laga terakhir, ia kerap jadi pilihan utama di lini depan.

Baca juga: UPDATE Klasemen Liga 1: Persebaya Dikudeta Borneo FC dari Peringkat 1, PSIS Ajek Urutan 15


Laga PSIS kontra Persebaya akan digelar pada 2 November mendatang. Ada isu pertandingan klasik ini akan digelar di Stadion Jatidiri, namun kemungkinan pertandingan kandang tim Mahesa Jenar ini tetap masih akan berlangsung di Stadion Moch Soebroto Magelang, sebab belum ada konfirmasi resmi dari pihak Panpel PSIS soal kembali ke Jatidiri.


Pemain yang juga sempat berseragam Persib Bandung dan Persita Tangerang tersebut menegaskan, akan selalu siap kapanpun diturunkan oleh pelatih khususnya dalam laga melawan Persebaya. Wildan mengaku punya motivasi lebih menghadapi mantan timnya itu.


"Kalau saya pribadi selalu siap kapanpun pelatih membutuhkan saya untuk bermain, saya selalu siap apalagi melawan mantan tim. Pasti saya punya motivasi lebih. Tapi yang pasti fokus ke tim dulu, bagaimana caranya bisa memenangkan pertandingan," kata Wildan, Sabtu (26/10/2024).


Soal laga melawan Persebaya, Wildan tentunya cukup paham dengan gaya permainan calon lawan yang kini ditangani Paul Munster. Pemain berusia 25 tahun tersebut mengatakan, timnya wajib mempersiapkan diri sebaik mungkin agar mampu mengalahkan Persebaya.


Selain punya materi pemain yang mumpuni, Persebaya juga saat ini ada di papan atas klasemen. Tim Bajol Ijo saat ini ada di urutan kedua klasemen sementara dengan perolehan 18 poin. Jelas situasi yang berbeda jika dibandingkan PSIS yang musim ini baru mampu mengoleksi tujuh poin.


"Kekuatan mereka musim ini tentu saja mereka tim bagus apalagi sekarang mereka bercokol di papan atas dengan materi pemain yang mereka miliki, dari permainan mereka juga tim bagus. Itu jadi motivasi yang bagus buat kita untuk menghadapi mereka," kata Wildan.


"Kita dengan kondisi tim seperti ini, kita juga punya motivasi lebih. Motivasi kita ingin meraih poin, mengakhiri tren buruk ini. Tentu kita tidak akan terus terpuruk. Kita harus bangkit," jelasnya.


Dibagian lain, Wildan menyebut masih ingin terus meningkatkan performanya di PSIS.


"Saya sih sampai sejauh ini belum puas (Dengan penampilan--red), Jujur ya. Karena saya merasa ya improvement yang saya pengen belum semuanya terlaksana tapi saya yakin saya berusaha semaksimal mungkin," katanya.


Namun demikian ia meyakini performanya akan terus meningkat bersama tim Mahesa Jenar.


"Saya yakin suatu saat nanti makin perform terus. Jadi tiap kesempatan yang diberikan pelatih makin improve, makin improve. Ya intinya grafiknya naik terus lah," pungkasnya.

 

Berita Terkini