Berita Kecelakaan

Kakek Diduga Tuli Tewas Tertabrak Kereta Api, Tubuhnya Terseret 50 Meter

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi kecelakaan kereta api

TRIBUNJATENG.COM, SERANG - Senin (4/11/2024) pagi, kakek bernama Kibong (69) tewas tertabrak kereta api lokal Merak-Rangkasbitung.

Kecelakaan tragis ini terjadi di perlintasan Kampung Bengkong, Sukarame, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang, Banten.

Kapolsek Cikeusal Iptu Fajar Anna Apriyanto menjelaskan, korban diduga tidak menyadari keberadaan kereta api yang melintas.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Tengaran Semarang Tewaskan Pemotor Asal Pedurungan

"Berdasarkan informasi dari masyarakat, korban diduga memiliki masalah pendengaran karena sudah lanjut usia," ungkap Fajar dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan.

Seorang kakek bernama Kibong warga Cikeusal, Kabupaten Serang tewas tertabrak kereta api lokal Merak-Rangkasbitung, Senin (4/11/2024) pagi. (Dokumentasi Polisi)

Fajar menjelaskan bahwa Kibong sedang berjalan seorang diri di perlintasan kereta api setelah mengunjungi kebun.

Pada saat yang bersamaan, kereta api dengan Nomor KA 309 melaju dari arah Merak menuju stasiun Rangkasbitung dengan kecepatan tinggi.

"Korban baru selesai dari kebun dan hendak pulang ke rumah dengan berjalan kaki," tambahnya.

Masinis kereta api sempat memberikan peringatan dengan membunyikan klakson.

Namun, bunyi keras klakson tersebut diduga tidak terdengar oleh korban.

Akibatnya, tubuh Kibong tertabrak dan terseret sekitar 50 meter dari lokasi kejadian.

Korban dinyatakan meninggal di tempat dan selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara Polda Banten untuk proses otopsi sebelum diserahkan kepada keluarganya.

"Korban meninggal dunia lalu dibawa ke RS Bhayangkara," tandas Fajar. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Diduga Tuli, Kakek di Serang Tewas Tertabrak KA Rangkasbitung-Merak"

Baca juga: Viral Dokter Asal Magelang Kecelakaan Mobil di Malaysia, Keluarga: Orang Koma Malah Dipidanakan

Berita Terkini