Berita Semarang

ODGJ di Genuk Makan Daging Kucing dan Bawa Sajam, Diamankan Dinsos Kota Semarang

Penulis: Eka Yulianti Fajlin
Editor: muslimah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ODGJ di Genuk makan daging kucing dan membawa sajam diamankan Dinsos Kota Semarang

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Semarang mengamankan orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) di Genuk.

ODGJ ini viral di media sosial makan daging kucing serta membawa senjata tajam (sajam). 

Terungkapnya ODGJ makan daging kucing berawal dari unggahan akun instagram @infokejadian.genuk.

Akun ini juga turut membagikan foto ketika ODGJ tersebut berhasil dievakuasi oleh Dinas Sosial (Dinsos) Kota Semarang dan kelurahan setempat. 

Kepala Bidang (Kabid) Rehabilitasi Sosial Dinsos Kota Semarang, Endah Margya Suksmawati, mengatakan, Dinsos menindaklanjuti aduan yang masuk melalui 112 bahwa ada orang diduga depresi meresahkan warga dengan menangkap dan memakan kucing.

Tim Reaksi Cepat (TRC) Dinsos Kota Semarang merapat ke lokasi untuk melakukan asesmen. 

Baca juga: Kakek di Klaten Cabuli Bocah 12 Tahun, Dipergoki Ibu Korban saat Korban Kesakitan

"Betul, kami telah mengevakuasi orang diduga depresi meresahkan masyarakat dengan menangkap dan memakan kucing. Terindikasi kalau ODGJ itu mengalami depresi sudah dua tahun terakhir," jelas Endah, Rabu (15/1/2025). 

Berdasarkan informasi yang ditelusuri Dinsos Kota Semarang, lanjut dia, ODGJ ini ternyata sudah tiga kali mengonsumsi daging kucing.

Dia menggunakan sajam untuk membunuh kucing. Dagingnya dibakar untuk dikonsumsi. 

"Kucingnya itu dikuliti, dibakar kemudian dimakan. Perkiraan sudah ada tiga ekor kucing yang dimakan dalam waktu yang berbeda-beda," bebernya. 

Saat dievakuasi oleh petugas gabungan pada Selasa (14/1/2024) sekitar pukul 18.00 WIB, ODGJ tersebut tidak melakukan perlawanan dan langsung dibawa ke RSJD Dr. Amino Gondohutomo.

Meski ODGJ itu membawa sajam, menurutnya, tidak menyerang warga.

Dia menggunakan senjata tersebut hanya sebatas untuk membunuh kucing untuk dikonsumsi. 

"ODGJnya sudah kami evakuasi ke RSJD Dr. Amino untuk penanganan lebih lanjut. Sajam hanya digunakan untuk memotong kucing," ucapnya. (eyf)

Berita Terkini