Banjarnegara

Detik-detik Kebakaran Kandang Sapi di Desa Slatri Banjarnegara, Warga Merugi Hingga 45 Juta Rupiah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kebakaran yang cukup besar terjadi di salah satu kandang sapi milik warga yang berada di Dusun Tlagalele Desa Slatri Kecamatan Karangkobar Banjarnegara dini hari tadi.

TRIBUNJATENG.COM, BANJARNEGARA - Kebakaran yang cukup besar terjadi di salah satu kandang sapi milik warga yang berada di Dusun Tlagalele Desa Slatri Kecamatan Karangkobar Banjarnegara dini hari tadi. 

Kebakaran yang melanda kandang sapi milik Gianto Giman, mulai diketahui pada hari Rabu 15 Januari 2025 sekitar pukul 22.30 WIB. Saat itu saksi pertama yakni Dwi Setiwoati atau tetangga korban hendak menuju ke kamar mandi dan saat itu pula ia melihat percikan api yang berasal dari kandang sapi milik Gianto. Saksi pertama kemudian segera meminta bantuan warga sekitar untuk memadamkan api. 

Kemudian menurut salah satu warga Desa Slatri, Nanang Budi Utomo juga mengatakan sempat menanyakan kepada pemilik kandang bahwasanya Gianto baru mengetahui terjadinya kebakaran saat mendengar ada suara genting yang jatuh dan saat dilihat keluar rupanya kobaran api sudah hampir membakar sebagian besar kandang miliknya. 

Diketahui menurut wawancara bersama dengan petugas pemadam kebakaran Pos Karangkobar Muhamad Nur Cahyo Adi, setelah saksi pertama berteriak meminta tolong, kemudian datang saksi dua atas nama Salimah bersama dengan warga sekitar yang langsung berjibaku membantu memadamkan api. Saat itu juga saksi pertama langsung melapor ke perangkat desa untuk selanjutnya menghubungi tim pemadam kebakaran di Pos Karangkobar. 

Pos Karangkobar sendiri menerima laporan masuk adanya kebakaran pada pukul 22.45 WIB dan tiba di lokasi sekitar pukul 22.55 WIB. Meskipun sempat mengalami kendala untuk mengakses lokasi kebakaran karena lokasi yang terbilang cukup terjal, akhirnya pemadam kebakaran berhasil sampai di lokasi dan langsung melakukan pemadaman. 

Saat melakukan pemadaman, menurut petugas pemadam kebakaran Pos Karangkobar Muhamad Nur Cahyo Adi, api sudah 90 persen membakar kandang. Meskipun begitu akhirnya api pun berhasil di padamkan total sekitar pukul 00.00 WIB. Untuk menaklukan kebakaran ini sendiri petugas pemadam kebakaran Pos Karnagkobar mengerahkan satu unit mobil pemadam kebakaran, tiga orang petugas dan dibantu oleh lima orang relawan. 

Beruntungnya, meskipun kandang sapi milik Gianto terbakar dengan intensitas api yang cukup besar sapi miliknya masih bisa dievakuasi oleh petugas pemadam kebakaran dan para relawan dalam keadaan hidup, meskipun saat di evakuasi sapi sudah cukup sekarat. Sehingga setelah evakuasi sapi pun langsung disembelih. Selain itu cepatnya respon dari Pos Pemadam Kebakaran Karangkobar juga membuat rumah milik Gianto yang letaknya bersebelahan persis dan beberapa barang-barang di kandang berhasil terselamatkan. 

Atas kejadian ini menurut petugas pemadam kebakaran Pos Karangkobar Muhamad Nur Cahyo Adi, pemilik kandang mengalami dampak kerugian satu ekor sapi terbakar dengan perkiraan kerugian mencapai 20-30 juta rupiah dan satu kandang sapi yang diperkirakan mengalami kerugian mencapai 15 juta rupiah. 

Untuk titik awal kemunculan api sendiri hingga saat ini masih belum diketahui secara pasti. Namun Muhamad Nur Cahyo Adi mengatakan dugaan sementara saat ini api berasal dari korsleting listrik, jika dilihat dari instalasi di sekitar perumahan maupun kandang yang terbakar. (*)

 

Berita Terkini