TRIBUNJATENG.COM, BREBES - Tiga orang pendaki dikabarkan sempat hilang kontak saat melakukan pendakian di Gunung Slamet pada Rabu (29/1/2025).

Mereka hilang kontak di jalur pendakian Gunung Slamet via Kaliwadas, Mbaru, Kabupaten Brebes.

Trisno, Kepala Unit Siaga SAR Banyumas mengatakan, kejadian tersebut bermula pada Selasa (28/1) sore sekira pukul 16.00 WIB dimana ketiganya berada di shelter Konservasi Jaga Rimba di Alun-alun Mbaru.

Baca juga: Evakuasi Dramatis Pendaki Berbobot 100 Kg di Gunung Lawu: Tim SAR Berjuang 5 Jam di Medan Licin

Disana mereka pamit untuk tracking memasuki rimba arah jalur pendakian Gunung Slamet. 

Namun hingga pukul 22.00 WIB, ketiga pendaki tersebut belum juga kembali ke shelter sehingga dilakukan penyisiran oleh petugas shelter. 

"Hingga Rabu (29/1) pagi pukul 04.00 WIB ketiganya belum juga ditemukan sehingga melaporkan kejadian tersebut ke kantor SAR Cilacap," ungkapnya kepada Tribunjateng.com

Menerima laporan tersebut, Trisno pun memberangkatkan tim rescue menuju lokasi kejadian untuk melakukan pencarian terhadap ketiga pendaki.

Dalam upaya pencarian itu, tim rescuer tentunya dilengkapi dengan peralatan mountaineering.

"Pukul 11.00 WIB, tim rescue tiba di basecamp dan berkoordinasi dengan potensi SAR yang terlibat.
Disana kami mendapatkan informasi bahwa ketiganya ditemukan selamat di Pos Pendakian 1," jelas Trisno.

Mengetahui hal itu, tim SAR gabungan pun diberangkatkan menuju pos 1 pendakian.

Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi ketiganya yakni Adit (26), Jenul (30) dan Rohman (15).

Baca juga: Gunung Kembang Wonosobo Jadi Primadona Pendaki di Libur Panjang Imlek 2025

Selanjutnya ketiga pendaki itu dikembalikan ke pihak keluarga.

"Ketiganya merupakan warga Negarayu, Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes," tambahnya.

Dengan telah ditemukannya ketiga survivor, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan seluruh unsur SAR yang terlibat dapat kembali ke kesatuannya masing-masing. (pnk)