TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Polresta Cilacap memusnahkan ribuan botol minuman keras (miras) serta ratusan knalpot brong.
Pemusnahan dilakukan oleh Kapolresta Cilacap Kombes Pol Ruruh Wicaksana, bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Cilacap.
Pemusnahan dilaksanakan di Alun-Alun Cilacap usai digelarnya Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2025, Jumat (21/3/2025) sore kemarin.
Kasihumas Polresta Cilacap Ipda Galih Soecahyo mengatakan, ribuan botol miras dan ratusan knalpot brong yang dimusnahkan itu merupakan hasil razia Polresta Cilacap akhir-akhir ini.
Tujuannya pemusnahan tersebut bertujuan untuk menciptakan situasi kondusif menjelang Idulfitri 1446 Hijriyah.
"Setelah apel selesai, dilanjutkan dengan pemusnahan barang bukti hasil operasi cipta kondisi yang dilakukan Polresta Cilacap," katanya kepada Tribunbanyumas.com
Rinciannya ada sebanyak 1.193 botol minuman keras dan 923,4 liter ciu atau tuak yang telah dimusnahkan.
Sementara itu kata Galih, untuk ratusan knalpot brong itu dihancurkan menggunakan alat pemotong besi.
"Knalpot brong yang kami musnahkan menggunakan alat pemotong besi ini merupakan hasil sitaan dari razia kendaraan bermotor," ungkap Ipda Galih.
Dikatakan Galih bahwa Kapolresta Cilacap Kombes Pol Ruruh Wicaksono memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran Polresta Cilacap yang telah berhasil melakukan razia miras dan knalpot brong di wilayah Kabupaten Cilacap dalam rangka cipta kondisi ini.
Menurutnya, keberhasilan tersebut tidak lepas dari adanya peran masyarakat yang telah aktif melaporkan keberadaan barang tersebut kepada polisi.
"Pak Kapolresta sangat mengapresiasi keberhasilan ini, menurut beliau hal ini juga berkat peran aktif masyarakat dalam menjaga situasi kondusif di Cilacap," kata Kasihumas.
Adapun kegiatan pemusnahan miras dan knalpot brong ini merupakan kegiatan yang dilaksanakan secara serentak oleh seluruh Polres di Polda Jateng.
Ipda Galih menegaskan bahwa pihaknya bersama TNI dan seluruh stakeholder di Cilacap siap untuk mendukung pengamanan mudik dan perayaan Idulfitri 1446 H. (pnk)
Baca juga: Musrenbang 2025 Dibuka, Bupati Purbalingga Tegaskan Pemerintahan yang "Sat Set dan Gaspol"
Baca juga: Kandang Ternak di Todanan Blora Terbakar, Kerugian Capai Puluhan Juta, Diduga Korsleting ListrikĀ
Baca juga: Nasib Tragis Remaja 15 Tahun di Blora, Tenggelam Saat Mancing di Embung, Diduga Tak Pandai Berenang