TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Pergerakan pemudik melalui Terminal Induk Jati Kudus mulai terlihat H-5 Lebaran, Rabu (26/3/2025).

Mayoritas adalah pemudik yang memilih melakukan perjalanan mudik lebih awal dari pada mudik mepet Lebaran.

Seorang pemudik dari Jakarta, Yunita mengatakan, mudik lebih awal bertujuan untuk menghindari kepadatan arus lalu lintas.

Baca juga: Basreng dan Bastik Jadi Idola Warga Kudus Sebagai Kudapan Saat Lebaran

H-5 Lebaran dinilai sebagai waktu yang pas untuk melakukan perjalanan mudik dari Jakarta ke Sukolilo, Kabupaten Pati melalui Terminal Induk Jati Kudus.

Meski pemerintah daerah sudah menyiapkan fasilitas mudik gratis dari Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta di hari yang sama, namun Yunita tetap memilih melakukan perjalanan mudik dengan angkutan umum.

Dengan maksud memberikan kesempatan bagi masyarakat yang lebih membutuhkan agar bisa menggunakan fasilitas mudik gratis dari pemerintah.

"Perjalanan lancar enggak ada macet sekitar 8 jam sampai Kudus. Hari ini sudah bisa mudik karena kerjaan di Jakarta sudah selesai, kebetulan sendiri saja," terangnya.

Pemudik lain asal Jepara, Ferry melangsungkan perjalan mudik dari Serpong, Kota Tangerang Selatan ke kampung halaman di Pakis Aji, Kabupaten Jepara melalui Terminal Induk Jati Kudus.

Menurut dia, mudik H-5 Lebaran tahun ini dinilai terlalu mepet dibandingkan mudik pada tahun-tahun sebelumnya.

Baca juga: Ramadan Jadi Momen Silaturahmi Kapolsek Kudus dan Eks Napiter Pantura

Meski dari Serpong mudik sendirian, namun Ferry bertemu dengan sahabatnya ketika sudah di dalam bus. Sehingga perjalanan ke kampung halaman tidak sendirian.

"Mudik saya biasanya lebih awal lagi, ini terlalu mepet. Bersyukur perjalanan lancar, arus lalu lintas juga relatif lancar, berangkat dari Tangerang pukul 06.30 WIB sampai di Kudus 17.00 WIB," ujar dia.

Ferry bersyukur selama perjalanan mudik dalam keadaan sehat. Setibanya di Terminal Induk Jati Kudus segera melanjutkan perjalanan ke Jepara menggunakan mini bus. (Sam)