TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN - Seorang guru SMP PGRI 5 Sukodono, Kabupaten Sragen menjadi viral seusai video aksinya diunggah di TikTok.
Tak sedikit komentar negatif dari warganet atas aksi guru SMP yang menggunting seragam salah satu peserta didiknya.
Namun ternyata ada satu alasan mengapa guru bernama Anggrek Anggarayani ini melakukan tindakan menggunting seragam siswa tersebut.
Baca juga: Modus Ekonomi Sulit, Truk dan Snack Rp 700 Juta Digelapkan, Polres Sragen Bertindak
Baca juga: Viral Bu Guru Gunting Seragam Siswa SMP di Sragen Jateng: Ada Coretan Gambar di Baju
Ya, nama Anggrek Anggarayani saat ini sedang menjadi perhatian publik.
Guru SMP PGRI 5 Sukodono, Kabupaten Sragen viral setelah videonya menggunting seragam siswanya beredar.
Di balik viralnya video itu, ternyata ada fakta lain.
Anggrek Anggarayani melakukan itu atas permintaan orangtua siswa.
Anggrek merupakan guru pengampu mata pelajaran seni budaya dan PPKN, serta guru bagian kesiswaan SMP PGRI 5 Sukodono.
Melihat videonya yang kini viral, Anggrek menyampaikan permintaan maafnya.
"Sebelumnya saya minta maaf atas kecerobohan, keteledoran, dan kelalaian saya."
"Seharusnya itu tidak saya unggah, tetapi itu saya dokumentasi atas permintaan orangtua anak," katanya seperti dilansir dari TribunSolo.com, Selasa (22/4/2025).
"Itu sebagai bukti dan memang benar sudah saya potong (seragam), karena yang menyuruh memotong itu adalah ibu dari Iksan (siswa di dalam video)," sambungnya.
Menurut Anggrek, pemotongan seragam serta pengambilan video dilakukan pada Senin (17/4/2025).
Dimana sebenarnya seragam yang dikenakan oleh siswa bernama Iksan tersebut adalah seragam dari sekolah lamanya.