TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Banjir melanda di kawasan pelabuhan Tanjung Emas Semarang, diduga berasal dari jebolnya bendungan pos 1 Jumat (23/5/2025).
Berdasarkan pantauan dari lapangan, banjir sudah mencapai 30-40cm di kawasan Pos 1 Jalan Usman Jannatin, Jalan Amuran, dan Jalan Amperang.
Baca juga: BREAKINGNEWS Rob Ekstrem di Semarang! Wakil Wali Kota Tinjau Langsung, BMKG Peringatkan "Super Moon"
Terlihat beberapa orang mulai meninggalkan kawasan pelabuhan pos 1 sembari mencicing celana, mendorong motor, ataupun menaikan ke gerobak.
Satu diantara sopir truk Agung mengatakan kondisi banjir mulai naik sekira pukul 15.00 WIB.
"Saya sopir truk mau muat jagung. Tapi ga bisa karena airnya naik dari jam 15.00 WIB. Katanya sih jebol tanggulnya yang di pos 1," tuturnya.
Baca juga: BREAKING NEWS: Rob Terjang Kelurahan Bandengan Kendal, Ketinggian Capai Lutut Orang Dewasa
Selain Agung, Zulkifli pekerja di tanjung emas mengatakan kondisi banjir ini bisa dibilang terparah pada tiga tahun yang lalu.
"Kalau biasanya ya banjir tapi banjir rob, ini karena jebol jadi yang parah dalam tiga tahun ke belakang ini," katanya.
Dari pantauan di lapangan banjir terus meninggi arus air laut terus menyebar ke kawasan pelabuhan Tanjung Emas Semarang. (Rad)