Berita Viral

Pak RT Ungkap Mas-mas Sleman yang Aniaya Pacar Driver Ojol Ternyata Tidak Kerja di Pelayaran

Penulis: Adelia Sari
Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DRIVER OJOL : Tangkapan layar dari Instagram @merapi_uncover pada Sabtu (5/7/2025) : (Kiri) Customer di Sleman ngamuk pada driver ojol karenan pesanan telat, customer sampai pukul pacar driver (tengah) Takbirdha pelaku penganiayaan kini minta maaf. (Kanan) Ratusan driver ojol geruduk rumah Takbirdha di Sleman, Yogyakarta

TRIBUNJATENG.COM - TTW, mas-mas asal Sleman yang cekcok dengan pacar driver ojol dan mengaku kerja di pelayaran ternyata tak kerja di pelayaran.

Hal itu diungkap oleh oleh Ketua RT 3 tempat TSW tinggal, Nur Salim.

Dalam keterangannya, T adalah pegawa di lingkungan Bea Cukai di Pulau Kalimantan.

 

Nur Salim mengatakan jika T bekerja di bagian pelayanan.

“Pelayanan (maksudnya). Mungkin karena nadanya tinggi jadi terdengar seperti pelayaran. Beliau kerja di Bea Cukai,” ujar Nur Salim, pada Sabtu (5/7/2025), dikutip dari Tribun Jogja.

Saat kejadian, T sedang cuti pulang kampung di rumahnya kawasan Bantulan, Sidoarum, Godean, Sleman.

Kepulangan T dalam rangka menjemput sang ayah yang baru pulang dari ibadah haji.

"Baru pulang siang, malamnya sudah geger," lanjut Nur salim.

Baca juga: Detik-detik Avanza Putih Ringsek Kecelakaan Tabrak Pohon, Sopir Masih 18 Tahun

Selain itu, T juga bukan lulusan pelayaran, tapi akuntansi di salah satu kampus swasta di Jogja.

Sebelumnya, viral di media sosial pemuda Sleman, Yogyakarta cekcok dengan driver ojol dan kekasihnya.

Cekcok itu terjadi pada Kamis (3/7/2025) malam.

Insiden ini bermula saat T memasan minuman kopi melalui aplikasi ojek online.
Sebelumnya viral di media sosial seorang pria ngamuk ke driver ojol karena pesanannnya telat 5 menit.

Video keributan itu viral setelah diunggah korban di akun @ayuntyasss.

Dalam video yang diunggah akun Tiktoknya pada Jumat (4/7/2025), awalnya Ayu menemani sang pacar mengantar pesanan makanan.

Peristiwa itu terjadi pada Kamis, 3 Juli 2025 malam sekitar pukul 21.30 WIB.

Korban @ayuntyasss menulis bahwa sang pacar mendapat double order dari sistem layanan pengantaran makanan.

Pacar @ayuntyasss lalu mengirim pesan pada customer Fo** Coffee mengabarkan bahwa ia mendapat double order dari sistem.

Double order sendiri adalah kebijakan dari sistem.

Namun customer itu malah tidak mau tahu dan mengatakan harus ontime.

Setelah pesanan jadi, keduanya ngebut menuju rumah pelanggan tersebut.

Namun @ayuntyass dan pacarnya telat 5 menit sehingga customer marah.

"Mau bintang berapa?" tanya customer ketus.

"Bintang 5 mas," ucap pacar @ayuntyass.

@ayuntyass lalu mencoba menjelaskan mengapa pesanan itu telat.

Namun pelanggan itu tak mau mendengar alasan driver ojol.

Ia bahkan mengaku sebagai orang pelayaran.

"Aku ki yo nyambut gawe mas, aku wong pelayaran mba, aku urusane karo kene (driver)," ucap pria itu.

"Ya yowes terserah, ngopo nak kowe pelayaran mas?" tanya @ayuntyass.

"Kowe ngerti disiplin ra? kowe ngerti tanggungjawabe driver?" ucap customer tersebut.

Namun karena @ayuntyass terus menjawab, pria itu tak terima.

"Sing kerjo sopo?" teriak pria itu tak terima karena @ayuntyass terus menjawab.

Bahkan pria itu makin keras membentak @ayuntyass.

Seketika keributan keduanya tak terhindarkan.

Mas mas pelayaran itu bahkan memukul @ayuntyass.

@ayuntyass mengalami lebam di  tangan hingga hidung.

Insiden itu membuat ratusan driver ojol di Jogja dan Sleman mengepung rumah Birdha.

Birdha kini telah meminta maaf.

"Assalamualaikum wr wb, saya Takbirdha Tsalasiwi Wartyana, memohon dengan tulus untuk meminta maaf kepada korban dan driver ojol Shop** atas kejadian pada Kamis 3 Juli 2025 pukul 21.30 WIB, dengan hal itu saya sangat menyesal, dan saya siap menerima konsekuensinya dengan prosedur hukum," ucap pria tersebut.

(*)

Berita Terkini