Lisa Mariana Yakin Ada Kecurangan Tes DNA Ridwan Kamil dengan Anaknya: Belum Final, Bongkar Tuntas
TRIBUNJATENG.COM - Hasil tes DNA yang diumumkan Bareskrim Polri menyatakan anak selebgram Lisa Mariana (CA) tidak memiliki kecocokan dengan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Meski demikian, Lisa menolak hasil tersebut.
Ia menuding adanya kecurangan, dan berjanji akan mengusut tuntas kasus ini.
Baca juga: Lisa Mariana Keukeuh CA Anak Biologis Ridwan Kamil: Kalau Bukan Benih Dia Terus Benih Tuyul?
Kombes Pol Rizki Agung Prakoso menyampaikan bahwa tes DNA yang dilakukan pada 7 Agustus 2025 di Mabes Bareskrim Polri menyimpulkan CA non-identik dengan Ridwan Kamil.
Pemeriksaan dilakukan dengan mengambil sampel darah dan air liur, serta diawasi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) untuk menjamin transparansi.
"DNA anak LM dan Ridwan Kamil tidak cocok atau non-identik," tegas Rizki.
Lisa Mariana Tak Terima
Tidak lama setelah pengumuman, Lisa meluapkan emosinya lewat Instagram Story.
Ia menuliskan serangkaian pesan bernada protes keras:
"Alahhhhhhhhhhhh!!!!!!!!!
"Bongkar tuntas lah. Tak akan kubiarkan kecurangan terjadi."
Selain itu, Lisa Mariana juga membuat video singkat.
Ia mengaku dipanggil KPK pada tanggal 22 Agustus mendatang untuk menjadi saksi.
"Tanggal 22 saya dipanggil ke KPK untuk menjadi saksi."
"Saya juga bingung kenapa ada bersurat KPK, ini belum final, kita bongkar setuntas-tuntasnya,"
"Jangan biarkan ada kecurangan di sini."
Lisa menegaskan tetap yakin bahwa Ridwan Kamil adalah ayah biologis CA, sekalipun hasil tes DNA berkata lain.
"Gue udah bilang, kalau bukan benih dia terus benih siape? Benih tuyul?"
Ridwan Kamil Vs Lisa Mariana
Kasus ini bermula sejak Maret 2025, ketika Lisa Mariana secara terbuka mengklaim bahwa anaknya merupakan hasil hubungannya dengan Ridwan Kamil.
Klaim tersebut viral dan menuai kontroversi.
Ridwan kemudian melaporkan Lisa atas dugaan pencemaran nama baik ke Bareskrim Polri pada 11 April 2025.
Seiring bergulirnya kasus, tes DNA dilakukan sebagai upaya menguatkan proses hukum.
Namun, meski hasil tes telah keluar, Lisa menyebut dirinya juga mendapat panggilan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menjadi saksi pada 22 Agustus.
Langkah Selanjutnya
Bareskrim Polri menyatakan akan menindaklanjuti hasil ini demi kepastian hukum.
Di sisi lain, kuasa hukum Ridwan Kamil disebut membuka peluang penyelesaian secara damai, sembari meminta publik berhenti berspekulasi mengenai isu ini.
Sementara Lisa Mariana tetap bersikeras, kasus ini belum berakhir.
Ia menegaskan akan melawan dan membuka semua dugaan kecurangan yang menurutnya terjadi dalam proses pemeriksaan. (*)