Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Persijap Jepara

Emosional dan Fokus Pemain Jadi PR Persijap Jepara Usai Kalah dari Borneo FC

Persijap Jepara akan evaluasi pertahanan dan emosional para pemain seusai kalah saat bertamu di kandang Borneo FC

|
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: muslimah
Persijap Jepara
Jumpa pers Persijap Jepara  seusai menghadapi Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda. 

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Persijap Jepara akan evaluasi pertahanan dan emosional para pemain seusai kalah saat bertamu di kandang Borneo FC.

Diketahui Laskar Kalinyamat saat bertandang ke Stadion Segiri, Samarinda, harus menerima kelalahan 1-3 dari tuan rumah.

Menanggapi hal itu, Head Coach Persija Jepara, Mario Lemos mengatakan para pemain Laskar Kalinyamat belum siap memiliki skema antisipasi serang balik yang cepat dilakukan oleh Borneo FC.

Baca juga: Kekalahan Pertama Persijap Jepara, Skor Berakhir 3-1 di Kandang Borneo FC

Selain itu, para pemain dinilai belum bisa memanfaatkan peluang cukup banyak di lini pertahanan tuan rumah.

"Banyak peluang, tapi memang para pemain kami kurang banyak pengalaman untuk menghadapi di luar taktik lapangan," kata Mario kepada Tribunjateng, Senin (25/8/2025).

Pelatih asal Portugal itu juga melihat para pemain terlalu emosional saat melakukan penekan ke lini pertahanan Borneo FC sehingga ketika mendapatkan serang balik agak begitu bingung.

"Tidak fokus akhirnya bisa kebobolan, di menit akhir hanya fokus menyerang. Jadi selama 26 menit ke bawah  masih bisa menguasai permainan setelah itu, para pemain sudah goyah," ucapnya.

Padahal kata dia, waktu ketinggalan 1 gol, Mario sudah memberikan intruksi untuk tetap fokus namun ternyata para pemain masih terbawa emosi.

"Memberikan intruksi ke pemain untuk bisa fokus, sekali lagi emosional pemain agak berlebihan," jelasnya.

Ia pun mengapresiasi permainan anak asuh Joaquin Gomez yang begitu kuat hingga bisa mengalahkan anak didiknya.

"Mungkin kali ini borneo pertanding solid.Satu hal kelebihan borneo mereka memiliki pemain berpengalaman," ujarnya.

Dia juga memaklumi para pemain Persijap Jepara juga belum banyak memiliki jam terbang saat berada di liga 1 ini.

"Pemain kami baru ada yang sedang bermain di liga 1 seperti Ardi, Dicky,  kedepan kami akan benahi kelemahan pemain kami untuk lebih baik lagi," ungkapnya.

Dia menilai jika anak didiknya bisa fokus mungkin 3 gol ke gawang Persijap Jepara tidak akan terjadi.

Kedepannya, Mario akan fokus benahi lini bertahanan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved