Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Ketika Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan Buka Harapan Baru Penderes di Banyumas

Muhdir adalah satu dari sedikit penderes di Sokawera yang terlindungi program jaminan sosial ketenagakerjaan

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
Tribun Jateng/Permata Putra Sejati
PENDERES BANYUMAS - Muhdir (39) seorang penderes asal Desa Sokawera, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas, saat ditemui di rumahnya, Selasa (11/11/2025). Pasca-jatuh dari pohon kelapa ia adalah salah satu penderes yang terlindungi jaminan keselamatan dari BPJS Ketenagakerjaan.  

"Istri yang gantian bikin gula. Kalau tidak ada santunan, mungkin kami bingung makan apa," ujarnya.

Sore mulai turun di Desa Sokawera.

Ia mengenang dalam kondisi sehat dapat memanjat hingga 29 pohon sehari. 

"Kalau cuaca bagus saya bisa dapat 12 kilogram nira, kadang sampai 20 kilogram. Sekilonya dijual Rp 22 ribu. Waktu itu lagi senang-senangnya usaha, malah apes jatuh pas lebaran," katanya.  

Muhdir mencoba berdiri perlahan, menatap pohon-pohon yang jadi sumber rejekinya.

"Kalau sudah sembuh, saya mau menderes lagi.  Tapi sekarang harus lebih hati-hati. Soalnya saya tahu, saya tidak sendirian," katanya sambil tersenyum kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (11/11/2025).

Muhdir masih menatap batang-batang kelapa yang menjulang kini bukan lagi sebagai ancaman. 

Ia tetap optimis dan berani tanda hidupnya dijaga, dan masa depannya punya jaminan dalam pekerjaan. 

Gotong Royong Lindungi Penderes

Muhdir adalah satu dari sedikit penderes di Sokawera yang terlindungi program jaminan sosial ketenagakerjaan.

Iurannya dibayarkan koperasi Rp16.800 per bulan tanpa memotong hasil panennya.

Dari 2.626 anggota Kopipo, baru sekitar 800 penderes yang sudah terdaftar.

"Setiap bulan ada saja penderes yang jatuh. Kalau tidak meninggal, ya patah tulang," ujar Ketua Koperasi Kopipo Banyumas, Heru Rodhi Abdilah.

Karena itu, koperasi gencar memperjuangkan agar para penderes mendapat perlindungan.

"Negara harus hadir, karena mereka ini pekerja sejati. Tiap hari mempertaruhkan nyawa," tambahnya.

Kopipo tak hanya mengurus pemasaran gula kristal Banyumas yang sudah diekspor hingga luar negeri.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved