Ketika Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan Buka Harapan Baru Penderes di Banyumas
Muhdir adalah satu dari sedikit penderes di Sokawera yang terlindungi program jaminan sosial ketenagakerjaan
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
Di balik aktivitas ekonomi itu, mereka membangun sistem perlindungan sosial berbasis gotong royong.
Koperasi menanggung premi BPJS Ketenagakerjaan seluruh anggota aktif, memastikan setiap penderes yang bekerja memiliki jaminan bila kecelakaan menimpa.
"Kami juga bantu proses klaim, maksimal laporan dua kali dua puluh empat jam.Bahkan, saat Lebaran dan kantor BPJS libur, saya tetap menelepon petugas agar klaim Muhdir segera diproses," ucapnya.
Kini, Kopipo sedang memproses tambahan 36 pendaftaran baru, dengan harapan seluruh penderes di wilayah Cilongok, Purwojati, Ajibarang, dan Banyumas bisa tercover.
Selain itu, mereka mulai melakukan peremajaan kelapa dengan varietas genjah, yang pohonnya lebih pendek dan aman dipanjat.
"Kalau pohonnya tidak terlalu tinggi, risiko penderes bisa berkurang banyak," jelas Heru.
Penderes itu Aset
Kisah Muhdir bukanlah satu-satunya.
Data Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Banyumas mencatat, ada 21.910 penderes di Kabupaten Banyumas, namun baru 6.699 orang yang memiliki jaminan sosial atau sekitar 3 persen.
Sepanjang 2025 ini telah terjadi 71 kasus kecelakaan kerja penderes yang sebagian berakhir dengan cacat, sebagian kehilangan nyawa.
Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono menyebut kondisi itu sebagai "darurat sosial" yang tak bisa diabaikan.
"Penderes itu aset, bukan sekadar pemasok. Minimal para perusahaan bisa meng-cover para mitranya," tegasnya.
Pemerintah daerah, lanjutnya, telah mengeluarkan surat imbauan resmi kepada eksportir gula kristal agar mendaftarkan para penderes binaannya ke BPJS Ketenagakerjaan.
Sejauh ini, lebih dari 20 perusahaan dan koperasi telah ikut dalam program perlindungan.
Langkah itu diperkuat lewat kolaborasi antara Pemkab, BPJS Ketenagakerjaan, dan Koperasi.
| Peringati Hari Pahlawan, Pertamina Apresiasi Pahlawan Masa Kini Lewat Local Hero Award Jateng-DIY |
|
|---|
| Belajar Langsung dari Praktisi, Mahasiswa DKV Harkat Negeri Ikuti Workshop Anime Jepang |
|
|---|
| Anggota Komisi B DPRD Jateng Pastikan Kualitas MBG di Karanganyar dan Boyolali |
|
|---|
| Polda Jateng Sebut CCTV Rekam Kecelakaan Iko Rusak, Investigasi Mandiri Pihak Keluarga Mengejutkan |
|
|---|
| Kunci Jawaban LKS Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 21: Teks Argumentasi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251112_penderes.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.