5 Taktik Jitu Mengubah Gaji Pas-pasan Jadi Senjata Pelunas Utang: Mulai dari Bawa Bekal ke Kantor

 TRIBUNJATENG.COM - Mendapatkan gaji setara Upah Minimum Regional (UMR) seringkali terasa seperti berlari di tempat, apalagi jika dibebani utang.

Namun, melunasi utang bukanlah mimpi di siang bolong.

Dengan strategi yang tepat, disiplin yang kuat, dan pemanfaatan sumber daya yang cerdas, keterbatasan gaji justru bisa memicu kreativitas finansial.

Berikut adalah panduan langkah demi langkah yang bisa Anda terapkan untuk melunasi utang, bahkan dengan gaji UMR.

Baca juga: Motif 3 Pelaku Habisi Nyawa Amizan Cuma Karena Utang Kurang Bayar Rp400 Ribu

1. Peta Utang dan Anggaran (The Financial Check-Up)

Langkah pertama adalah mengetahui persis di mana posisi Anda. Ini adalah fondasi dari seluruh rencana pelunasan utang.

Audit Utang Secara Total: Catat semua utang Anda (pinjaman online, kartu kredit, utang ke teman/keluarga). 

Pangkas pengeluaran yang tidak penting (misalnya, langganan yang jarang dipakai, nongkrong berlebihan) dan alihkan dana tersebut sepenuhnya untuk membayar utang.
 

2. Strategi Pelunasan Utang: Avalanche vs. Snowball

Ada dua metode utama yang efektif, Anda harus memilih salah satu yang paling cocok dengan psikologi dan kondisi finansial Anda.

A. Metode Debt Avalanche (Longsoran Utang)

Cara Kerja: Fokus untuk melunasi utang dengan bunga tertinggi terlebih dahulu.

Manfaat: Jangka panjang, Anda akan membayar biaya bunga paling sedikit. Ini adalah pilihan paling logis secara matematis.

Cocok untuk: Mereka yang memiliki disiplin tinggi dan tidak mudah putus asa menunggu hasil.

B. Metode Debt Snowball (Bola Salju Utang)

Cara Kerja: Fokus untuk melunasi utang dengan saldo terkecil terlebih dahulu, terlepas dari bunganya.

Manfaat: Ketika utang terkecil lunas, Anda mendapatkan dorongan motivasi (kemenangan kecil). Uang cicilan dari utang yang lunas kemudian dialihkan untuk membayar utang berikutnya (efek bola salju).

Cocok untuk: Mereka yang membutuhkan motivasi cepat untuk tetap berkomitmen.

3. Mencari Suntikan Dana Ekstra (Optimalkan Sumber Daya)

Gaji UMR saja mungkin tidak cukup untuk mempercepat pelunasan. Anda harus mencari cara menambah pemasukan.

Cari Pendapatan Sampingan (Side Hustle): Manfaatkan keahlian Anda setelah jam kerja. Contoh:

Menjadi driver ojek online paruh waktu.

Menjual makanan atau minuman ringan secara online di lingkungan sekitar.

Memberikan jasa freelance sederhana (mengetik, desain ringan) jika ada keahlian.

Jual Barang yang Tidak Terpakai: Lakukan "pembersihan" barang dan jual barang-barang bekas layak pakai yang tidak lagi Anda butuhkan. Semua hasil penjualan ini wajib dialokasikan 100 persen untuk utang.

Hindari Utang Baru: Jaga agar tidak ada utang konsumtif baru. Jika ada kebutuhan mendesak, usahakan menggunakan dana darurat atau cari pinjaman tanpa bunga dari kerabat.
 

4. Memangkas Pengeluaran Kebutuhan Pokok

Walaupun gaji UMR, selalu ada ruang untuk penghematan, terutama pada pengeluaran terbesar:

• MAKANAN

Hindari jajan atau makan di luar. 

Bawa bekal ke kantor.

Rencanakan menu mingguan agar belanja lebih efisien.

• TRANSPORTASI

Gunakan transportasi umum atau sepeda/jalan kaki jika memungkinkan.

Jika terpaksa menggunakan kendaraan pribadi, carilah teman yang satu arah untuk nebeng dan berbagi biaya bensin.

• HIBURAN

Ganti hiburan berbayar (bioskop, konser) dengan hiburan gratis atau murah (berolahraga di taman, menonton film di rumah, membaca buku).

• KOMUNIKASI

Pilih paket data internet yang paling hemat atau manfaatkan Wi-Fi kantor/umum secara bijak.
 

5. Negosiasi dan Konsolidasi Utang

Jangan takut untuk berkomunikasi.

Hubungi Pemberi Pinjaman: Jika Anda benar-benar kesulitan membayar, hubungi bank atau fintech. 

Tanyakan apakah ada opsi restrukturisasi utang, penurunan suku bunga sementara, atau perpanjangan tenor (yang dapat menurunkan cicilan bulanan).

Konsolidasi Utang (Jika Memungkinkan): Jika Anda memiliki banyak utang berbunga tinggi, coba cari pinjaman baru dengan bunga sangat rendah (misalnya dari koperasi atau lembaga keuangan terpercaya) untuk melunasi semua utang lama.

Ini menyederhanakan pembayaran menjadi hanya satu cicilan dan satu bunga saja. 

Peringatan: Lakukan ini hanya jika bunga pinjaman baru JAUH lebih rendah.

Baca juga: Hapus Utang BPJS Kesehatan: Ini Kriteria Peserta yang Diusulkan Dapat Pemutihan Tunggakan Iuran

Melunasi utang dengan gaji UMR memang membutuhkan perjuangan ekstra.

Namun, setiap rupiah yang Anda alokasikan untuk melunasi utang adalah investasi untuk kebebasan finansial Anda di masa depan. 

Mulailah hari ini, konsisten, dan nikmati prosesnya! (*)