Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pansus Pemakzulan Bupati Pati

PDI Perjuangan Disebut Cawe-cawe Soal Pansus Hak Angket DPRD Pati, Isu Pencopotan Teguh Mencuat

Aliansi Masyarakat Pati Bersatu (AMPB) berencana meninjau kembali aksi unjuk rasa yang sebelumnya

Penulis: Lyz | Editor: muh radlis
TribunJateng.com/ Mazka Hauzan Naufal 
JALAN KE KANTOR POS - Ratusan warga yang tergabung dalam Masyarakat Pati Bersatu melakukan aksi jalan kaki dari alun-alun ke kantor pos setempat, Senin (25/8/2025). Mereka melakukan aksi mengirim surat ke Gedung KPK RI di Jakarta, mendesak lembaga antirasuah itu untuk segera menetapkan Bupati Pati Sudewo sebagai tersangka dalam dugaan kasus suap proyek Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan. 

TRIBUNJATENG.COM, PATI – Aliansi Masyarakat Pati Bersatu (AMPB) berencana meninjau kembali aksi unjuk rasa yang sebelumnya dijadwalkan berlangsung di kantor DPC Partai Gerindra dan DPC PDIP Pati pada Jumat (19/9/2025).

Surat pemberitahuan aksi penyampaian pendapat di muka umum sejatinya sudah dikirimkan ke Polresta Pati.

Namun, Koordinator AMPB, Teguh Istiyanto, menegaskan bahwa pihaknya belum memutuskan langkah final terkait rencana tersebut.

“Demo tanggal 19, kami masih mempertimbangkan ulang. Tapi memang surat sudah masuk.

Nanti kami telisik lagi apakah kami harus lakukan aksi, atau cukup audiensi, atau cukup bersurat, nanti kami timbang-timbang lagi.

Kami akan ada pertemuan lebih lanjut,” ujar dia di Gedung DPRD Pati, Senin (15/9/2025).

Teguh juga memaparkan alasan mengapa pihaknya menargetkan kantor dua partai besar tersebut sebagai tujuan unjuk rasa.

Kepada Gerindra, mereka hendak meminta pertanggungjawaban partai terhadap tindak-tanduk Bupati Pati Sudewo yang merupakan kadernya.

Mereka ingin Gerindra menjatuhkan sanksi terhadap Sudewo, jika perlu bahkan melakukan pemecatan.

“Kami bukan suuzan, tapi kalau memang dari partai tersebut lebih membela Sudewo, kami mau eksekusi partai itu. 

Mohon Partai Gerindra, kalau memang ada kader yang membuat citra buruk di wilayah Pati, jangan atas nama partai anda membekingi kadernya.

Harapan kami partai ikut memvonis.

Karena kesalahan Sudewo tetap kesalahan partai juga, karena mereka yang mengusung,” jelas dia.


Adapun demo di Kantor DPC PDIP Pati merupakan sikap mereka terhadap isu yang berkembang bahwa partai tersebut hendak “ikut campur” secara berlebihan.


Menurut Teguh, ada isu yang berembus bahwa politisi PDIP, Teguh Bandang Waluyo, akan dicopot dari Ketua Pansus Hak Angket DPRD Pati dan digantikan orang lain.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved