Penampakan Mobil Plat Jabodetabek Terjun dari Area Parkir Wisata Watu Angkruk Wonosobo

Ringkasan Berita:- Mobil terjun dari area parkir Taman Wisata Watu Angkruk, Desa Tieng, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo.

 

- Pengemudi diduga salah menginjak pedal gas saat hendak melakukan pengereman.

 

- Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Insiden kecelakaan tunggal terjadi di kawasan wisata Watu Angkruk, Desa Tieng, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, pada Sabtu (1/11/2025) siang.

Sebuah mobil Wuling Almaz bernomor polisi B-205-JAY tiba-tiba terjun dan terbalik di area taman wisata tersebut.

Plat B diketahui digunakan untuk kendaraan yang terdaftar di wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi). 

Mobil yang dikemudikan oleh Khamim Arifin (50), warga Sidamukti, Kelurahan Adisana, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, diketahui datang dari arah Kejajar menuju lokasi wisata.

Menurut Kasubsi Penmas Sie Humas Polres Wonosobo, Aipda Nanang D.P. Wibowo, kecelakaan diduga terjadi akibat pengemudi salah menginjak pedal gas saat hendak mengerem.

"Mobil kemudian melaju ke depan, lalu terjun dan terbalik di area taman wisata milik Bapak Hadi," ujarnya.

Peristiwa tersebut berlangsung cepat dan sempat membuat pengunjung panik.

Terdapat enam orang di dalam kendaraan, termasuk pengemudi.

Beruntung, seluruh penumpang hanya mengalami luka ringan akibat benturan saat mobil terbalik.

Baca juga: Ini Kondisi Korban KDRT Anggota Brimob Polda Jateng, Luka di Tangan Kaki dan Wajah hingga Pendarahan

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut," tegas Aipda Nanang.

Kendaraan mengalami kerusakan pada bagian bodi. 

Kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 2 juta.

Warga di sekitar lokasi langsung cepat membantu mengevakuasi korban sebelum petugas datang.

Tak lama berselang, anggota Polsek Kejajar tiba di lokasi.

Petugas langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Selain itu, polisi juga mengecek kondisi korban serta mengamankan kendaraan untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.

"Dari hasil pemeriksaan awal, kecelakaan dikategorikan sebagai laka tunggal dengan tingkat sedang," imbuhnya.

Dugaan sementara, penyebab utama adalah kelalaian pengemudi yang salah menginjak pedal gas saat memarkir kendaraan.

Peristiwa ini menjadi pengingat bagi para pengunjung tempat wisata untuk selalu berhati-hati saat mengemudi di area parkir yang memiliki kemiringan atau pembatas terbuka. (ima)