Berita Jawa Tengah
Kunci Rahasia Bos Sido Muncul Tingkatkan Produktivitas Karyawan: Mereka Harus Bahagia
Kemnaker menargetkan, melalui P3N yang digelar selama lima hari atau hingga 15 November 2025 ini, total bisa diikuti sekira 30.000 peserta.
Penulis: Dse | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) mulai menjalankan program Pekan Peningkatan Produktivitas Nasional (P3N). Kick off atau peluncuran program itu dipusatkan di Pendopo Agrowisata Pabrik Sido Muncul, Bergas, Kabupaten Semarang pada Senin (10/11/2025).
Kemnaker menargetkan, melalui P3N yang digelar selama lima hari atau hingga 15 November 2025 ini, total bisa diikuti sekira 30.000 peserta.
Dalam keterangan tertulisnya, Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli menerangkan, P3N digelar sebagai bagian dari Gerakan Nasional Peningkatan Produktivitas dan Daya Saing, dengan mengkolaborasikan antara pemerintah, dunia usaha, akademisi, serta masyarakat.
Baca juga: Gubernur Jateng Luthfi Puji Sido Muncul yang Kolaborasikan Investasi Padat Karya dan Teknologi
Tahun ini, P3N mengangkat tema “Peran Produktivitas dalam Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan”, yang menurutnya relevan dengan tantangan era digital dan transformasi ekonomi global.
“Kegiatan ini menjadi langkah strategis pemerintah dalam memperkuat budaya produktif dan meningkatkan daya saing tenaga kerja menuju Indonesia Emas 2045,” kata Yassierli dalam keterangan tertulisnya yang diterima Tribunjateng.com, Rabu (12/11/2025).
Karenanya, lanjut Yassierli, Kemnaker mengajak kalangan industry berkolaborasi dalam peningkatan produktivitas tenaga kerja, baik menyiapkan ekosistem maupun SDM.
Dia mengutarakan, tantangan yang dihadapi saat ini adalah tingkat produktivitas tenaga kerja Indonesia yang masih rendah dibandingkan rata-rata negara ASEAN.
Dari 153 juta angkatan kerja, 39 persen berada di sector formal, 56 persen informal, dan 4 persen menganggur.
Namun dia meyakini, melalui modal 34 Balai Latihan Kerja (BLK) Pusat, 286 BLK daerah, dan 4.000 BLK Komunitas, dapat ikut serta mengintervensi terkait people, kompetensi, skill awareness, maupun knowledge.
“Peningkatan produktivitas bukan sekadar bekerja lebih keras. Tetapi bekerja lebih cerdas, inovatif, dan berkelanjutan. Karenanya, melalui P3N ini, kami ingin meneguhkan semangat membangun tenaga kerja Indonesia yang unggul dan berdaya saing global,” bebernya.
Baca juga: Edbert Anak Gubernur Malut Sarapan Papeda ala Hotel Tentrem Semarang: Enak, Cocok Buat Saya
Karyawan Kunci Produktivitas
Terpisah, Direktur PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, Irwan Hidayat membagikan kisah perjalanan Sido Muncul dari usaha keluarga sederhana hingga menjadi perusahaan jamu modern berskala nasional, seperti saat ini.
Baginya, kunci produktivitas sesungguhnya ada pada manusianya. Karyawanlah yang menjadi tulang punggung perusahaan. Nilai kemanusiaan dan empati menjadi fondasi penting membangun budaya kerja yang produktif.
Menurutnya, produktivitas tidak hanya diukur dari hasil akhir, tetapi juga rasa keterlibatan dan penghargaan yang diberikan kepada setiap pekerja.
“Jadi, kuncinya ada pada karyawan. Produktivitas bisa dihasilkan jika mereka bahagia, nyaman, dan merasa dihargai.”
| Ternyata, Sosok Selebgram Asal Magelang Ini Jadi Penadah Motor Curian |
|
|---|
| Exit Tol Ambarawa Dikebut, Pemkab Semarang Usulkan Pelebaran Jalan |
|
|---|
| Kamis 13 November Chiko Tersangka Kasus Pornografi Diperiksa Polda Jateng, Langsung Ditahan? |
|
|---|
| Pengendara Motor Tewas Tabrak Truk Parkir di Blotongan Salatiga |
|
|---|
| BREAKING NEWS: Awas Banjir Rob di Pesisir Utara Jawa Tengah, Besok Selasa 11 November 2025 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251112-_-Kick-Off-P3N-Kemnaker.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.