Berita Kebumen
Rumah Retak Akibat Tanah Bergerak, Lansia di Kebumen Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudaranya
Rumah warga Desa Selogiri Kecamatan Karanggayam Kebumen mengalami kerusakan akibat adanya pergerakan tanah.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: M Zainal Arifin
TRIBUNJATENG.COM, KEBUMEN - Warga Dukuh Kedawung Desa Selogiri Kecamatan Karanggayam Kabupaten Kebumen, Suyud (65) kini mengungsi ke rumah saudaranya lantaran rumahnya mengalami kerusakan parah akibat adanya pergerakan tanah.
Rumah yang dihuni Suyud dan kakaknya itu mengalami kerusakan parah berupa retakan yang muncul di berbagai ruangan mulai dari ruang tamu, kamar dan dinding rumah.
Suyud kini terpaksa tidak lagi menghuni rumah dengan ukuran 7x11 meter persegi yang telah ditempatinya selama puluhan tahun itu.
"Sejak kemarin malam sudah tidak dihuni," kata Suyud, Rabu (12/11/2025) siang.
Barang-barang miliknya kini telah dievakuasi ke rumah saudaranya.
Baca juga: BBWS Akan Segera Lakukan Penanganan Darurat Pasca Banjir di Kebumen
Baca juga: Tanggul Sungai Jebol di Kebumen, Warga: Kalau Tidak Diperbaiki Permanen Percuma
Suyud menyampaikan, tidak lagi menghuni rumahnya tersebut karena khawatir apabila terkena bongkahan tembok yang retak.
Dia menjelaskan, retakan muncul di rumahnya terjadi sudah sejak 2 tahun lalu.
Kemudian retakan yang semula muncul di bagian belakang ruangan rumah justru bertambah parah seiring berjalannya waktu.
Suyud berencana akan membangun rumah lagi di lahan milik keluarga yang jaraknya tidak terlalu jauh dari rumahnya.
"Ke depan mau bikin rumah lagi tapi belum ada dana," ungkap Lansia itu. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251112_Rumah-rusak-tanah-bergerak-Kebumen.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.