Sosok Hariman Ibrahim, Wakil Ketua DPRD Pasangkayu yang Gagap Baca Pembukaan UUD 1945

Sosok Hariman Ibrahim, Wakil Ketua DPRD Pasangkayu yang Gagap Baca Pembukaan UUD 1945

TRIBUNJATENG.COM– Nama Hariman Ibrahim, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasangkayu, mendadak ramai diperbincangkan setelah video dirinya gagap membaca pembukaan UUD 1945 dalam upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila pada Selasa (1/10/2025) beredar luas di media sosial.

Dalam video yang viral itu, Hariman tampak terbata-bata saat membacakan teks UUD 1945 di hadapan peserta upacara. 

Momen tersebut membuat sebagian hadirin menunduk dan berbisik, sementara rekaman warganet segera menyebar di berbagai platform digital.

Meski menuai beragam reaksi, sebagian besar publik penasaran: siapa sebenarnya sosok Hariman Ibrahim?

Dari Nelayan ke Kursi Wakil Ketua DPRD

Hariman Ibrahim bukan sosok yang lahir dari kalangan elite politik. Ia lahir di Pasangkayu pada 15 Mei 1968 dan tumbuh di lingkungan pesisir. Sejak muda, Hariman dikenal sebagai nelayan tangguh yang menggantungkan hidup di laut.

Ia menamatkan pendidikan di SD Negeri 1 Pasangkayu, kemudian melanjutkan ke SMP Pasangkayu, dan menyelesaikan SMA di Palu pada 1987. Setelah itu, ia tidak melanjutkan kuliah karena harus membantu perekonomian keluarga dengan melaut setiap hari.

Namun semangatnya untuk memperjuangkan nasib masyarakat kecil tak pernah surut. Melalui kedekatan dengan warga pesisir, Hariman mulai dikenal dan dipercaya untuk membawa aspirasi mereka ke tingkat pemerintahan. Ia pun terjun ke dunia politik daerah dan berhasil meraih 1.736 suara dalam Pemilu 2024.

Berkat kepercayaan itu, ia kini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasangkayu periode 2024–2029.

Viral karena Lupa Bawa Kacamata

Setelah videonya viral, Hariman angkat bicara. Ia menegaskan bahwa dirinya bukan tidak bisa membaca, tetapi terkendala penglihatan karena lupa membawa kacamata saat bertugas membacakan naskah resmi tersebut.

 “Saya memang agak kesulitan membaca karena lupa bawa kacamata. Tulisan di naskah itu kecil sekali. Jadi bukan karena saya tidak bisa baca,” ujar Hariman saat dikonfirmasi, Jumat (3/10/2025).

Menurutnya, insiden itu terjadi secara spontan dan di luar kendalinya. Ia mengaku sudah berlatih sebelumnya dan berjanji akan lebih siap pada kesempatan berikutnya.

(*)