UMP Sambut Mahasiswa Asing Baru Melalui Campus Life and Academic Program

TRIBUNJATENG.COM, KEBUMEN - Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) kembali menunjukkan kiprahnya sebagai kampus berdaya saing global dengan menyambut kedatangan mahasiswa asing baru melalui program Campus Life and Academic Program (CLAP). 

Acara penyambutan berlangsung di Gedung A.R. Fachruddin, dengan tujuan memberikan orientasi awal terkait studi sekaligus pengenalan budaya kampus agar mahasiswa internasional dapat beradaptasi dengan baik. 

Kepala Biro Kantor Urusan Internasional (BKUI) UMP, Condro Nur Alim, Ph.D., menjelaskan bahwa UMP kini menjadi tujuan belajar mahasiswa dari berbagai negara. 

“Tahun lalu, kami menerima 20 mahasiswa dari Zimbabwe melalui beasiswa pemerintah Zimbabwe."

"Tahun depan, kami berharap lebih banyak mahasiswa dari berbagai negara dapat bergabung,” ujarnya saat dikonfirmasi di Purwokerto, Selasa (26/8/2025). 

Baca juga: Mahasiswa KKN UMP Pasang Patok Reflektor untuk Mitigasi Bencana di Kebumen

Pada tahun akademik 2025, UMP menerima 26 mahasiswa asing baru dari 12 negara di mana empat di antaranya merupakan penerima Beasiswa Kemitraan Negara Berkembang (KNB) dari Kemendiktisaintek RI. 

Khusus mahasiswa internasional program Beasiswa KNB, mereka terlebih dahulu menjalani kegiatan orientasi bersama Menteri Diktisaintek yang dilaksanakan pada 24 Agustus 2025 di Jakarta. 

Wakil Rektor I UMP, Assoc. Prof. Saefurrohman, Ph.D., turut hadir menyambut mahasiswa internasional tersebut. Ia mengajak mereka untuk merasa nyaman dan menjadikan UMP sebagai rumah kedua selama menempuh studi. 

“Dosen bisa dianggap sebagai orang tua, sementara teman-teman mahasiswa dari Indonesia dapat menjadi kakak maupun adik."

"Jika mengalami kesulitan, silakan menghubungi BKUI, termasuk Mba Sofie dan tim yang selalu siap membantu,” pesannya. 

Selain menyambut mahasiswa asing, UMP juga terus memperluas akses pendidikan melalui berbagai program beasiswa.

Baca juga: KKN PMM UMP Serahkan 1.500 Bibit Tanaman Obat, Perkuat Sentra Jamu di Purbalingga

Selain Beasiswa KNB, terdapat pula Beasiswa Tugas Kedinasan (TK), Beasiswa Tesis, Riset, dan Inovasi (TRI), serta dukungan dari pemerintah melalui LPDP, KIP Kuliah, Afirmasi TNI/Polri, beasiswa untuk penyandang disabilitas, hingga daerah 3T. 

Kehadiran mahasiswa asing dari berbagai negara ini memperkuat posisi UMP sebagai kampus dengan atmosfer internasional yang inklusif, sekaligus menegaskan komitmen UMP dalam mendukung internasionalisasi pendidikan tinggi di Indonesia. (Laili S/***)