Telkom University Purwokerto Dukung UMKM Inklusif Dejarumi Lewat Implementasi Teknologi Tepat Guna

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Telkom University Purwokerto terus mendorong penguatan UMKM inklusif melalui berbagai program pemberdayaan. Salah satunya dilakukan oleh dosen dan tim dari Program Studi Bisnis Digital yang melaksanakan kegiatan Implementasi Teknologi Tepat Guna untuk UMKM Batik Inklusif Dejarumi. Program ini merupakan bagian dari hibah pengabdian masyarakat yang didukung oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Kemendikti Saintek.

Ketua tim pelaksana, Muhammad Eka Purbaya, S.T., M.Eng., bersama dengan anggota lainnya yaitu Silvia Van Marsally, S.E., M.M serta Syarif Hidayatuloh, S.T., M.T menyampaikan bahwa kegiatan tersebut berfokus pada peningkatan kapasitas produksi UMKM Dejarumi, yang memberdayakan pekerja dengan disabilitas teman tuli.
Dejarumi merupakan salah satu UMKM di Banyumas yang melakukan produksi dan penjualan pakaian berbahan batik serta kain wastra nusantara lainnya. Dengan slogan fashion, style and donate, Dejarumi mengajak konsumennya untuk tidak hanya berkain secara modern, tetapi juga turut berkontribusi terhadap teman - teman inklusif.  

“Kami membantu dengan memberikan mesin jahit modern high speed serta peralatan jahit lainnya yang lebih efisien serta ramah pengguna. Dengan teknologi ini, harapannya produksi menjadi lebih cepat dan hasil jahitannya semakin rapi,” jelas Eka.

Ia menambahkan bahwa program ini merupakan wujud kontribusi nyata Telkom University Purwokerto dalam memanfaatkan teknologi untuk mendukung pengembangan masyarakat. Kegiatan ini telah dimulai sejak bulan Agustus, dimulai dari observasi lapangan, pelatihan keterampilan menjahit, pendampingan pengelolaan media sosial, hingga peningkatan kualitas website UMKM Dejarumi.

“Pelatihan kami laksanakan setiap bulan di rumah produksi Dejarumi di kawasan Purwokerto. Selain itu, komunikasi pendampingan dilakukan juga secara intensif agar UMKM dapat berkonsultasi kapanpun diperlukan,” tambahnya.

Ari Nugroho, owner Dejarumi juga mengatakan bahwa dirinya merasa terbantu dengan adanya program pengabdian masyarakat dari Telkom University Purwokerto ini. 

“Pengabdian masyarakat ini sangat membantu untuk UMKM, juga untuk teman tuli yang mendapatkan wawasan dan pengalaman baru” ungkapnya. 
Dengan kolaborasi antara kampus, pelaku UMKM, dan komunitas inklusif, kegiatan ini diharapkan menjadi model pengabdian berbasis teknologi yang memberikan manfaat sosial dan ekonomi bagi masyarakat Banyumas.(***)