Hasil Babak I Skor 0-0 Timnas Indonesia Vs China Taipei: Tanpa Jay Idzes, Adrian Wibowo dan Verdonk

TRIBUNJATENG.COM - Saat ini sedang berlangsung babak pertama Timnas Indonesia melawan China Taipei dalam laga FIFA Matchday yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jumat (5/9/2025) malam.

Sepakmula sudah dimulai skor pertandingan Timnas Indonesia Vs China Taipei masih imbang 0-0.

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert tampaknya merombak susunan pemain dengan tidak memainkan Jay Idzes, Kevin Diks, dan Calvin Verdonk.

Bahkan Adrian Wibowo yang baru tiba juga tidak dimainkan dalam laga malam ini.

Baca juga: Hasil Babak II Timnas Indonesia vs Laos Kualifikasi Piala Asia U23, Garuda Muda Ditahan Imbang

Dua pemain naturalisasi baru Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans masih dicadangkan Patrick Kluivert.

Ole Romeny tidak dipanggil Patrick Kluivert lantaran mengalami cedera saat laga Oxford United melawan Arema FC dalam Piala Indonesia 2025 beberapa waktu lalu.

Berikut Susunan Pemain Timnas Indonesia:

Emil Audero Mulyadi (Audero), Eliano Johannes Reijnders (Reijnders), Jordi Amat Maas (Amat), Rizky Ridho Ramadhani (Ridho), Shayne Elian Jay Pattynama (Pattynama), Yakob Sayuri (Yakob Sayuri), Beckham Putra Nugraha (Beckham), Egy Maulana Vikri (Egy), Marc Anthony Klok (Klok), Nathan Noel Romejo Tjoe A On (Tjoe-A-On), M. Ramadhan Sananta (Sananta)

Pelatih: Patrick Kluivert

Susunan Pemain Taiwan:

Huang Chiu Lin, Fong Shao Chi, Huang Tzu Ming, Lin Chih Hsuan, Chao Ming Hsiu, Kung Chih Yu, Tsai Meng Cheng, Tu Shao Chieh, Yao Ko Chi, Yu Chia Huang, Estama Jhon Miky Benchy

Pelatih: Huang, Che-Ming

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Taiwan pada laga FIFA Matchday.

Pertandingan akan digelar Jumat (5/9/2025) malam nanti pukul 20.30 WIB, di Stadion Gelora Bung Tomo.

Link live streaming di akhir artikel.

PSSI menjadikan Taiwan sebagai opsi serep setelah Kuwait batal datang hanya satu pekan sebelum hari H.

Secara ranking FIFA, negara pulau tersebut jauh di bawah Indonesia, yaitu 172.

Pertemuan terakhir Timnas Vs Taiwan terjadi pada 2021.

Saat itu, Taiwan kalah agregat 5-1 di ajang play-off Kualifikasi Piala Asia 2023.

Eksperimen taktik

Bagi timnas Indonesia, ini jadi kesempatan untuk melakukan eksperimen taktikal karena lawan yang dihadapi memiliki ranking FIFA yang cukup jauh.

Hasil pertandingan ini akan jadi modal penting karena mereka akan melawan Lebanon pada Senin mendatang.

Tentunya, dua laga tersebut menjadi sarana untuk tim pelatih meracik skuad terbaik sebelum berlaga di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Patrick Kluivert menjelaskan bahwa dia sebenarnya cukup kecewa karena batal melawan Kuwait.

Kuwait dan Lebanon dipilih sebagai gambaran lawan skuad Garuda di kualifikasi Piala Dunia.

Nantinya, mereka akan melawan Arab Saudi dan Irak di babak tersebut.

"Pertama-tama, kami sangat kecewa kepada Kuwait karena sudah mempersiapkan diri dalam dua minggu terakhir ini."

"Meskipun sangat sulit untuk menemukan, saya harap Anda dapat menemukan lawan yang baik lainnya," kata Patrick Kluivert.

Skuad Garuda akan datang dengan kepercayaan diri tinggi saat melawan Taiwan.

Menurutnya, mereka akan memberikan yang terbaik tidak peduli lawan yang dihadapi.

Dia ingin timnas tampil maksimal dan tentu beberapa eksperimen akan dilakukan.

"Namun, yang paling penting adalah apa yang kita lakukan. Apakah itu Kuwait, Taipei, atau negara lain."

"Kita harus melihat diri kita sendiri. Tapi sekali lagi, kita siap. Dan menurut saya, itulah hal yang paling penting."

"Jika saya ingin mencoba hal lain, tetapi itu adalah sesuatu yang akan Anda lihat besok," terangnya.

Patrick optimis mereka bisa mendapatkan hasil maksimal apalagi bermain di depan suporter sendiri.

Saat ini semua pemain tidak boleh memandang remeh lawan dan siap turun ke lapangan dengan motivasi tinggi.

"Semangatnya baik. Semua orang saling mendukung untuk mendapatkan hasil yang baik."

"Tentu saja Taiwan berada di peringkat bawah, tetapi itu tidak masalah untuk melakukan apa yang perlu kami lakukan," tutupnya.

Soroti pemain naturalisasi

Pelatih timnas Taiwan, Huang Che-Ming, menyoroti banyaknya pemain naturalisasi dalam skuad timnas Indonesia.

Dalam jumpa pers pralaga pada Rabu sore tadi, pelatih Taiwan Huang Che-ming menilai timnya akan menghadapi tim lebih kuat.

"Karena kami tahu level Indonesia di atas kami," ujarnya kepada media termasuk BolaSport.com.

"Ini adalah kesempatan bagi kami, walau begitu kami akan mengerahkan kekuatan 100 persen untuk pertandingan besok," terangnya.

Huang Che-ming juga menyoroti skuad timnas Indonesia yang dipenuhi pemain asing.

Pelatih 53 tahun itu lebih memilih menyebut "pemain asing", ketimbang pemain "naturalisasi".

PSSI memanggil 29 pemain pilihan Patrick Kluivert, sebagian besar bergabung melalui program naturalisasi.

Hanya 10 pemain yang terlahir di Indonesia dan dibesarkan sistem sepak bola dalam negeri.

Sisanya merupakan pemain diaspora yang menikmati pengembangan sepak bola lebih mapan di negara seperti Belanda, Belgia, Italia, hingga Amerika Serikat.

"Kami melihat mereka punya pelatih baru (Patrick Kluivert)," tutur Huang.

"Mereka mendatangkan pemain asing baru juga ke Indonesia, ini adalah kesempatan bagi kami untuk meningkatkan level kami," ujarnya.

Huang juga menantikan pertandingan di Stadion Gelora Bung Tomo yang diprediksi akan dipenuhi suporter.

"Kami tahu itu (suporter), mereka akan datang, sumber kekuatan terbesar bagi pemain adalah suporter, tapi kami akan melakukan yang terbaik," tandasnya.

Link live streaming timnas Indonesia vs Taiwan:

Baca juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Taiwan Malam Nanti, Patrick Kluivert Sempat kecewa

(*)